Baca Juga: Meski Kang Tae Oh Segera Hiatus, Extraordinary Attorney Woo Siap Garap Season 2
"Ini menurut saya sesuatu yang menjijikan. Bagaimana Anda masih bicara harga diri ada seorang yang jiwa raganya mati namanya Yosua," tutur dia.
Saor Siagian pun mengungkit adanya 36 Polisi yang juga turut andil dalam skema skenario Ferdy Sambo, dan disebutnya mereka mati jiwa.
Dia mengilustrasikan dengan menyebut, di setiap lampu merah setiap orang yang memiliki mata pasti akan mengetahui kalau merah itu berhenti.
Baca Juga: Lirik Lagu Polisi dan Bajingan - Iwan Fals, Viral Dikira Respons dari Kasus Pembunuhan Brigadir J
Namun, dia memastikan tak semua orang akan mematuhinya atau berhenti karena yang menggerakan mereka adalah jiwanya.
"Sekarang 36 ini mati jiwa kepolisiannya, ada yang mati temannya, ada CCTV yang dirusak, TKP yang dirusak, bukan malah disidik tapi ditutupi," ucapnya, dikutip Kabar Wonosobo dari Youtube tvOne News.
"Karena kerjaan siapa? Karena Ferdy Sambo. Dia masih bicara harga diri, bayangkan istrinya kemarin terjerat sekarang ini Pasal 340 karena di TKP hanya lima orang yang dikatakan Bareskrim," tambah dia.
Baca Juga: Lirik Lagu 'Pink Venom' BLACKPINK: I Bring The Pain Like
Dia pun menyebutkan keempat tersangka dalam kasus Brigadir J yaitu Bharada E, RR, K, dan terakhir Fedy Sambo.