Untuk itu, lakukan pemeriksaan secara rutin terhadap ketinggian air aki. Tambah air suling ke dalam aki ketika ketinggiannya sudah mulai berkurang.
Pada setiap aki sudah diberikan tanda ketinggian air aki. Isikan air destilasi ke dalam aki sampai ketinggiannya ada di antara batas atas dan batas bawah.
Lakukan juga pemeriksaan terhadap lubang ventilasi pada setiap lubang penutup aki. Pastikan kondisinya masih baik dan tidak tersumbat.
Baca Juga: Life Hack, Perbaiki Karet Wiper Bermasalah dengan Alat Seadanya Tanpa ke Bengkel
Jaga kebersihan aki dan hindarkan dari korosi
Korosi biasanya menyerang bagian terminal aki, ketika korosi sudah menumpuk di terminal aki akan menyebabkan arus pengisian dari alternator akan terhambat akibatnya aki akan tekor.
Bersihkan karat yang sudah terkumpul di terminal aki, kabel dan kabel klem. Bersihkan sampai sisa korosi benar-benar hilang, gunakan sikat kawat atau amplas halus untuk menghilangkan korosi pada terminal aki.
Setelah benar-benar bersih, oleskan grease pada terminal aki sebelum memasang kabel positif dan negatif untuk mencegah korosi datang lagi.
Jika dilihat ada kotoran dari uap elektrolit yang mengumpul di atas permukaan rumah aki, bersihkan dengan campuran sedikit baking soda dengan air dan bilas dengan air bersih.