Network
“Awalnya ya dikira untuk datang saja, karena kan lagi ramai. Tapi denger-denger ternyata begitu (mendaftarkan HAKI Citayam Fashion Week),” ungkap Iqbal saat diwawancarai oleh Pikiran Rakyat pada Senin, 25 Juli 2022.
Iqbal juga menuturkan bahwa pendaftaran HAKI CSW tidak perlu dilakukan mengingat aktivitas tersebut sekedar wadah bagi para warga SCBD untuk berekspresi.
Baca Juga: Citayam Fashion Week Didaftarkan ke HAKI, Ernest Prakasa: Serakah Banget Jadi Manusia
Ia dan kawan-kawannya juga menganggap bahwa Citayam Fashion Week adalah penamaan yang diberikan oleh netizen dan bukan dari para warga SCBD.
“Soal Citayam Fashion Week itu kan cuma kebetulan. Kita gak ada soal nama-nama seperti itu. Jadi ya udah biarin aja,” sambung Iqbal.
Sementara itu di kawasan Dukuh Atas Sudirman, para remaja SCBD yang kerap nongkrong di kawasan tersebut menggelar runaway di zebra cross sambil membawa spanduk untuk memprotes aksi dari Baim Wong dan Paula Verhoeven.
Baca Juga: Latah Citayam Fashion Week, Begini Komentar Netizen Soal Braga Fashion Week
Salah satu spanduk bertulis “Ruang berkreasi diakuisisi” tampak dibawa oleh salah satu pemuda.
“Dikira asik, ternyata ngusik,” tulis yang lain.
Spanduk yang lain juga tertulis, “Created by the poor stolen by the rich (diciptakan oleh orang miskin, dicuri oleh orang kaya)”.
