pBaca Juga: REKAP DENMARK OPEN 2023: Baru Rujuk, Pramudya/Yeremia Jadi Tumbal Perang Saudara Babak 32 Besar Hari Pertama
3. Race to Olympic
Meskipun bertanding di Olimpiade atau Olympic adalah impian semua atlet termasuk dirinya, namun Pramudya mengatakan bahwa persiapan untuk menuju ke level tersebut tidaklah mudah.
Menurutnya, berdasarkan statistik capaian dan perkembangan permainan yang sudah ia dan pasangannya raih selama bertanding, Pramudya merasa bahwa dirinya belum memiliki kualitas dan kapabilitas yang dibutuhkan untuk dapat tampil di Olimpiade.
Apalagi menurutnya, Indonesia memiliki track record yang baik di bidang bulutangkis di Olympic dan kerap kali membawa pulang medali dari cabang olahraga tersebut sehingga menurutnya, jika ia berkesempatan untuk mewakili Indonesia di Olimpiade, ia tidak akan memberikan hasil yang maksimal.
Baca Juga: CHINA OPEN 2023: Pramudya/Yeremia Diteriaki Ayato Endo Selama Pertandingan, Hasilnya Mengecewakan
4. Impian dan Target Pribadi
Pramudya beranggapan bahwa setiap orang memiliki impian dan target pribadi yang berbeda-beda yang ingin dicapai, tak terkecuali dirinya. Sehingga untuk mencapai taget dan impian tersebut, ia harus mengambil keputusan tegas dan keluar dari pelatnas.***