Peringati Hari Batik Nasional, Kenalkan Batik Wonosobo Lewat Mini Galeri di Hotel untuk Display Produk UMKM

- 9 Oktober 2021, 12:04 WIB
Mini Galeri di Hotel Dafam Wonosobo Display Batik lokal dan produk UMKM.
Mini Galeri di Hotel Dafam Wonosobo Display Batik lokal dan produk UMKM. /Kabar Wonosobo

 

KABAR WONOSOBO – Memperingati Hari Batik Nasional yang jatuh pada 2 Oktober 2021, berbagai instansi dan komunitas di Wonosobo mengisi dengan berbagai peringatan sederhana.

Salah satunya adalah Hotel Dafam Wonosobo yang pada hari batik menghadirkan mini galeri batik bekerja sama dengan beberapa UMKM Wonosobo, di area breakfast Ground Floor.

Selain mini galeri, tersedia pula canting corner untuk siapa saja yang ingin belajar membatik.

Para peserta selain praktisi juga di antaranya adalah perwakilan Mas Mbak Wonosobo 2021 alias Duta Wisata Wonosobo, Efina Lestari dan Ikhwan Zayn Kurnianto.

Baca Juga: Deroduwur Simpan Potensi Wisata Religi, Alam, hingga Budaya Rayakan 2 Tahun Kiprah Pokdarwis

Ini pertama kalinya mereka mencoba membatik secara langsung bersama para perajin sekaligus UMKM batik. Efina, misalnya, dia mengaku senang diberi kesempatan untuk langsung mencanting di atas kanvas.

"Awalnya saya grogi sekali, karena kan alatnya agak panas dan kalau tidak cermat, cairan malamnya bisa menetes. Tapi lama-lama saya enjoy, ternyata asyik dan harus teliti. Terima kasih sudah memberikan saya kesempatan untuk membatik, selamat Hari Batik Nasional," kata Mbak Persahabatan Wonosobo 2021 itu.

Tidak jauh beda dengan Zayn yang awalnya tidak percaya diri memegang canting.

"Ternyata ada triknya bagaimana agar malam tidak tumpah, saya mengikuti caranya dan berhasil. Yuk, generasi muda kita harus bangga memakai batik dan pakai batik itu keren lho," kata Zayn yang mendapat Best Performance Mas Mbak Wonosobo 2021 itu.

Baca Juga: Inilah Alasan Mengapa Hari Batik Nasional Diperingati Setiap Tanggal 2 Oktober

Sederet UMKM batik Wonosobo yang turut serta dalam mini galeri yang digelar di Warta Kopi Dafam Wonosobo, di antaranya adalah Dieng Kalingga, Batik Kalingga, Batik Manggarsari, Batik Abhirama, Ratu Shima & Oemah Tjlik.

Hadir pula salah satu desainer muda yang memiliki spesialisasi motif batik, Padma Sanjaya.

Padma menerangkan beberapa motif khas batik Wonosobo, yakni daun carica, daun purwaceng, bundengan, lengger punjen dan masih banyak lagi.

"Saat membuat motif batik Wonosobo, saya biasa terinspirasi dari kekayaan alam Wonosobo, baik flora, fauna dan tak ketinggalan juga budayanya. Biasanya juga saya perlu hening sejenak untuk menghasilkan motif batik yang penuh filosofi," terang mahasiswa psikologi itu.

Baca Juga: Siswa SD Keseneng Belajar Teknik Batik Celup Latih Pengetahuan Ekonomi Kreatif lewat Kampus Mengajar Wonosobo

Di kesempatan yang sama, General Manager Hotel Dafam Wonosobo Henry Setiawan menjelaskan, sengaja menghadirkan mini galeri batik untuk berupaya bersama melestarikan batik sebagai warisan dunia. Selain itu juga ingin mengenalkan batik Wonosobo kepada para tamu hotel.

"Ini salah satu wujud dukungan kami kepada teman-teman UMKM batik juga. Ke

depan, akan ada galeri batik di Hotel Dafam Wonosobo. Jadi tamu-tamu hotel nanti kalau mau beli batik Wonosobo langsung dari sini saja. Tidak hanya batik, tapi juga ada produk unggulan UMKM lainnya," pungkas Henry Setiawan.***

Editor: Erwin Abdillah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x