KABAR WONOSOBO – Pada hari Kamis 12 Januari 2023 tim Gabungan dari BPBD Wonosobo melakukan penyisiran di sepanjangan Sungai Serayu, Desa Wonokerto, Kecamatan Leksono, Wonosobo, Jawa Tengah.
Penyisiran itu dilakukan guna menindaklanjuti adanya laporan warga tentang seorang anak yang hanyut di sungai tersebut.
Kepala BPBD Wonosobo Bambang Trie mengatakan bahwa pihak mereka mendapatkan laporan pada Selasa, 10 Januari 2023.
Baca Juga: TERBONGKAR! Berikut 3 Faktor dan Alasan PSSI Menghentikan Liga 2 dan Liga 3, Ternyata Rumit!
Laporan dari warga setempat menyebut bahwa ada salah satu warga yang hanyut di Sungai Serayu.
Saksi mengatakan bahwa, ada enam orang anak dari Desa Jlamprang, Kecamatan Leksono, Wonosobo yang sedang bermain di sungai.
Diduga saat bermain di sungai, ada salah satu anak tersebut yang tidak bisa berenang.
Baca Juga: WHO Peringatkan China untuk Tidak Melakukan Liburan dan Pulang Kampung Selama Imlek
Sehingga, seorang anak di antara mereka terbawa arus dan hanyut di Sungai Serayu, seperti didapat oleh tim Kabar Wonosobo melalui BPBD Wonosobo.
Setelah hanyut sejauh 2 km, korban terlihat oleh salah satu warga setempat yang sedang berada di Oemah Tahu Sumedang.
Saksi pun kemudian melaporkan kejadian tersebut ke pihak terkait.
Baca Juga: The Glory Episode 8: Balas Dendam Song Hye Kyo kepada Im Ji Yeon Belum Berakhir!
Petugas gabungan yang terdiri dari BPBD Kab Wonosobo, BPBD Kab Banjarnegara, Basarnas Pos Wonosobo, Polres Wonosobo, Polsek Leksono, Koramil Leksono, Koramil Sigaluh, Kodim 0704, Polsek Sigaluh, SAR KAB Banjarnegara, SAR KAB Wonosobo, DAMKAR Banjarnegara, PMI Banjarnegara, TAGANA, PMI Wonosobo, RPB Selomerto, RPB Sukoharjo, AJS , Bannyuwoong Rescue, RAPI Banjarnegara, RAPI Wonosobo, FPRB Kec Pagentan, Mdmc, Sar Mta, Kormas, RJD, Sobo Alas, RPB selomerto, RPB leksono, Bagana, warga sekitar serta relawan lainnya melakukan penyisiran di sepanjang Sungai Serayu.
Penyisiran tersebut dimulai pada hari Selasa, 10 Januari 2023 sekitar pukul 13.30 WIB.
Baca Juga: SPOILER! Sinopsis The Glory Episode 7: Permainan Dong Eun Memanas, Yeon Ji dkk Dibuat Goyah
Dalam pencarian di hari pertama, Tim Gabungan menggunakan 4 perahu ( 2 kayak dan 2 perathu rafting ).
Pencarian sendiri dimulai dari lokasi kejadian pertama hingga Jembatan Sempol yang berjarak 7,5 Km jarak jalan raya atau 15 Km jarak sungai lokasi kejadian pertama.
Namun, di hari pertama tim gabungan tidak menemukan korban dan untuk sementara pencarian dilanjutkan di hari berikutnya.
Baca Juga: Motif Tersangka Pembunuhan Bocah 11 Tahun, Benarkah Ada Jaringan Jual Beli Organ?
Kemudian pencarian kedua dilanjutkan pada Rabu pagi 11 Januari 2023 pada pukul 08.00 WIB.
Namun, sampai pukul 20.30 WIB, korban belum juga ditemukan dan dilakukan pencarian lanjutan pada hari Kamis, 12 Januari 2023.
Pada pencarian di hari ketiga, tim gabungan menggunakan 5 perahu dengan susur rafting dan 3 sru susur sungai (jalan).
Baca Juga: MIRIS! Kronologi Pembunuhan Bocah 11 Tahun di Makassar: Diimingi Uang Rp50 Ribu
Kemudian pada pukul 10.00 WIB tim gabungan menemukan korban di tepi sungai serayu di wilayah Desa Mergosari, Sukoharjo, Wonosobo.
Tim Gabungan menemukan korban dalam keadaan meninggal dunia.
Diketahui bahwa identitas korban adalah Muhammad Jaya Laksana (MJL/12) yang tinggal di Dusun Jlamprang, 03/02, Desa Jlamprang, Kecamatan Leksono, Wonosobo, Jawa Tengah.
Setelah itu korban kemudian diserahkan ke keluarga korban guna untuk dilakukan otopsi dan dimakamkan sebagaimana mestinya.
Baca Juga: ARMY! Ini Harga Tiket dan Jadwal Tayang 'BTS: Yet to Come in Cinemas' di CGV Indonesia
Ikuti Selengkapnya Artikel Kami di Google News.***