Network
KABAR WONOSOBO – Perpustakaan Daerah Kabupaten Wonosobo dinyatakan menyandang predikat perpustakaan daerah terbaik di lomba Perpustakaan Umum Daerah Tingkat Provinsi Jawa Tengah Tahun 2021.
Dalam pengumuman resmi pada Senin 14 Juni 2021 oleh Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Provinsi Jawa Tengah, Perpusda Wonosobo mendapatkan nilai akumulasi 914 poin.
Sebagai pemenang pertama pada kategori perpustakaan umum, perpusda Wonosobo mengalahkan Kota Magelang dengan skor 905 sebagai runner up dan Kabupaten Magelang dengan skor 851 sebagai juara ketiga.
Sementara itu, dua Perpustakaan lain yaitu Perpustakaan Bergema Desa Patakbanteng Kecamatan Kejajar dan Perpustakaan Sekolah SMK Negeri 1 Wonosobo juga berhasil meraih predikat sebagai runner Up dan juara harapan pertama dalam 2 kategori berbeda.
Baca Juga: Grab Book Perpusda Wonosobo Diluncurkan, Bisa Pinjam Buku Online dan Diantar, Ini Cara Kerjanya
Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Arpusda) Kabupaten Wonosobo, Musofa menyebut bahwa capaian bergengsi tersebut, didukung adanya 2 inovasi untuk peningkatan layanan di Perpusda.
“Perpusda telah meresmikan 2 inovasi kami berupa grabbook dan wonosobo seneng moco lan nulis, serta menghadiri langsung ke kantor dinas arpusda untuk memberikan dukungan dan bimbingan pada saat dilakukan penilaian oleh tim dari provinsi,” kata Musofa dari keterangan tertulisnya.
Hal itu disebut Musofa tak lepas dari dukungan pemkab dan berbagai ide inovatif dalam memberikan layanan kepada masyarakat.
"Lomba bukan tujuan akhir pengelolaan dan pengembangan dan kami sedang berinovasi untuk menumbuhkan budaya baca dan perpustakaan yang lebih inklusif. Paradigma baru adalah perpustakaan transformatif inklusif yang terus diupayakan, di mana perpustakaan menjadi pusat kegiatan yang dapat mendorong percepatan terciptanya kesejahteraan masyarakat,” katanya.
Baca Juga: 3 Perpustakaan Wonosobo 6 Besar Lomba Perpustakaan Jateng, Jadikan Semangat Mencapai Kemajuan
Upaya untuk unggul dalam kompetisi itu dimulai sejak awal bulan Mei 2021 ketika pengiriman berkas ke Provinsi dan Wonosobo mengirim 3 kategori sekaligus, yaitu Perpustakaan Daerah, Perpustakaan Sekolah tingkat SLTA dan Perpustakaan Desa.
Hasilnya, ketiga perpustakaan tersebut berhasil meraih nominasi enam besar, dan hanya Wonosobo yang mengirimkan peserta ke tahap 6 besar sekaligus pada 3 kategori.
Dalam lomba itu, indikator penilaian meliputi kelayakan gedung dan ruangan sampai pada perabot dan perlengkapannya, koleksi buku-buku, SDM, layanan, anggaran, promosi, serta bidang kerjasama dan dukungan Pemkab.
Bupati Wonosobo Afif Nurhidayat atas pencapaian Perpusda dan dua perpustakaan lain mengaku sangat bangga dan mengapresiasi sepenuh hati.
“Saya mengajak semua unsur Pemkab Wonosobo agar bersama-sama memberikan dukungan yang nyata kepada perpustakaan umum daerah, dInas kearsipan dan perpustakaan daerah untuk menguatkan perjuangan dan melakukan hal yang terbaik,” tutur Afif.
Dengan adanya persiapan secara maksimal dengan meningkatkan jalinan kerjasama dengan berbagai pihak ketika nantinya ada lomba serupa di tingkat Nasional. Disebut Afif, hasil lomba di tingkat Provinsi merupakan bukti hasil kerja keras dan inovasi yang harus ditingkatkan.
“Jadikan ini sebagai pemantik untuk memberikan layanan dan inovasi lebih banyak dan lebih manfaat bagi masyarakat karena tujuan akhir adalah kepuasan masyarakat,” pungkasnya.***
