Baca Juga: 4 Rekomendasi Destinasi Wisata Murah Meriah, Tempat Healing Low Budget di Wonosobo
“Kami memilih Dusun Kawista sebagai binaan proklim sebab dinilai potensial dari beberapa sisi. Antara lain kondisi alam, ketahanan pangan, terdapat produk-produk home industri dan tentunya kekompakan dan antusiasme dari warga setempat. Proklim di Dusun Kawista nantinya terdapat beberapa program yakni mitigasi, adaptasi dankelembagaan,” tuturnya kepada media.
Harapannya proklim di Dusun Kawista bisa berkelanjutan, baik dari segilingkungan, ekonomi, pendidikan dan kesehatan. Mengingat melalui Program Kampung Iklim diharap akan memberikan pengakuan terhadap pelaksanaan upaya adaptasi dan mitigasi perubahan iklim yang dapat meningkatkan kesejahteraan di tingkat lokal, sesuai dengan kondisi wilayah masing-masing.
Ketua Proklim Kawista, Aan ibnu khumaid menyebut bahwa pihaknya menjalankan perencanaan sesuai target yang sudah terprogram dan teregistrasi nasional mewakili dearah.
Baca Juga: Pebasket Peraih Emas SEA Games Dyah Lestari Pulang ke Wonosobo, Sudah 3 Hari Raya Tidak Mudik
"Di Kawista ini ada Potensi alam pertanian perikanan dan ingin kurangi limbah sampah. kami akan tebar benih ikan warna-warni di sungai dan di kanan kiri sungai ada taman dan buat miniatur seperti di Jepang. Kami juga punya dua sumber mata air yang tak kering ketika kemarau," tuturnya. ***