Penyaluran Bantuan Cadangan Beras di Wonosobo Dipastikan Sampai dan Tepat Sasaran

- 6 Februari 2024, 19:36 WIB
Penyaluran bantuan beras kepada rumah tangga sasaran dua desa di Kecamatan Kepil, di balai Desa Kaliwuluh dan balai Desa Warangan, Selasa 6 Februari.
Penyaluran bantuan beras kepada rumah tangga sasaran dua desa di Kecamatan Kepil, di balai Desa Kaliwuluh dan balai Desa Warangan, Selasa 6 Februari. /Bag prokompim Kab Wonosobo

KABAR WONOSOBO - Pemkab Wonosobo menyalurkan bantuan beras kepada rumah tangga sasaran dua desa di Kecamatan Kepil, Desa Kaliwuluh sebanyak 719 Penerima dan Desa Warangan sejumlah 435 penerima manfaat. Bertempat di balai Desa Kaliwuluh dan balai Desa Warangan, Selasa 6 Februari.

Hal itu di tengah momentum harga beras sedang tinggi yang direspon Pemerintah dengan upaya pencegahan inflasi salah satu caranya dengan menyalurkan batuan Cadangan Beras Pemerintah untuk Bantuan Pangan 2024.

Jumlah penerima bantuan pangan di Kabupaten Wonosobo mencapai sebanyak 80.047 rumah tangga sasaran, yang terbagi di 15 Kecamatan se Kabupaten Wonosobo. Masing masing rumah tangga penerima manfaat memperoleh bantuan beras sebanyak 10 Kilogram selama 6 bulan, mulai dari bulan Januari sampai Juni 2024.

Baca Juga: Hujan Lebat, Jalan Dusun Rejosari Banyukembar Watumalang Terdampak Tanah Longsor

Kepala Dinas Pangan, Pertanian dan Perikanan Kabupaten Wonosobo, Ir. Dwiyama SB, M.Si, menyampaikan bahwa bantuan pangan, berupa beras ini untuk keluarga kurang mampu.

“Bantuan ini untuk mengurangi beban pengeluaran penerima manfaat, sebagai upaya menangangi kekurangan pangan, stunting dan gizi buruk dan mengendalikan dampak inflasi,” ungkap Dwiyama.

Bupati Wonosobo, Afif Nurhidayat, S.Ag, pada kesempatan itu menyampaikan, dengan disalurkannya bantuan ini, pemerintah mencoba untuk menstabilkan harga kebutuhan pokok utamanya beras. Karena tidak dipungkiri beras menjadi makanan pokok utama warga Indonesia termasuk Warga Wonosobo.

“Hari ini seiring berjalannya waktu harga beras di pasar mahal, pemerintah ingin menstabilkan harga di pasar, karena tidak sedikit masyarakat di Wonosobo yang daya belinya rendah. Karena beras ini adalah kebutuhan pokok, maka pemerintah ingin menstabilkam harga kebutuhan pokok utamanya harga beras salah satunya melalui program ini,” Terang Mas Afif.

Baca Juga: Jajaran Dinkes Wonosobo Diminta Jaga Kondisi Harmonis di Puskesmas dan RSUD untuk Pelayanan Terbaik

Afif juga menyampaikan untuk bantuan ini tidak hanya di terimakan satu kali saja. Bantuan akan disalurkan sampai dengan 6 (enam) Bulan Kedepan, dari mulai Bulan Januari sampai dengan Bulan Juni.

“Untuk distribusi dimulai sejak tanggal 29 januari, dan hari ini 6 februari adalah hari terakhir distribusi di kabupaten wonosobo untuk Tahap Pertama penyaluran,” Tegas Afif.

Bupati juga ingin memastikan penyaluran bantuan ini sampai kepada warga penerima manfaat.

“Sekali lagi, saya hadir kesini untuk memastikan beras ini sampai kepada masyarakat dan tepat sasaran. meski tidak seberapa, tetapi ini merupakan upaya pemerintah hadir di tengah masyarakat. dan semoga bantuan ini bermanfaat bagi penerima,” pungkas Afif.***

Editor: Erwin Abdillah

Sumber: Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan kab Wonosobo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x