Netizen Indonesia Kembali Beraksi, Serang Shopee karena Kurir Digaji Minim, Sebut E-Commerce Penindas

16 April 2021, 23:42 WIB
Jasa pengantar logistik Shopee Express yang kurirnya disebut diberi gaji minim. /shopee.co.id

 

KABAR WONOSOBO – Perusahaan e-commerce Shopee diduga telah memberikan upah rendah kepada para kurir Shopee Express.

Karena upah yang diberikan kepada para kurir Shopee Express dianggap rendah, para kurir situs belanja daring berlatar oranye itu melakukan aksi mogok kerja.

Hal ini menjadi viral di jagad media sosial terutama di Twitter bahkan sempat menjadi trending topic.

Baca Juga: Krisis Air Bersih di NTT, Pangdam IX Udayana dan Shopee Indonesia Komitmen Berikan Solusi

Akibat dari para kurir yang melakukan aksi mogok kerja tersebut, barang-barang di gudang Shopee jadi menumpuk lantaran tidak dikirimkan ke konsumen.

Terlebih ketika momen 4.4, pengiriman paket menjadi lebih lama karena transaksi juga meningkat.

Momen belanja murah seperti itu memang seringkali diadakan oleh pihak Shopee untuk memberikan promo besar-besaran yang menyebabkan kenaikan permintaan dari konsumen.

Baca Juga: Netizen Indonesia Makin Bar-bar, Unggahan Pasangan Gay Thailand Kena Ancaman Pembunuhan di Facebook

Berdasarkan kabar yang beredar di media sosial terutama Twitter, upah yang diterima para kurir Shopee Express hanya sebesar Rp1.500 per paket.

Upah tersebut dianggap sangat rendah sehingga banyak pengguna twitter yang memberikan dukungan kepada para kurir.

Hashtag #ShopeeTindasKurir pun bertengger dalam jajaran trending topic twitter Indonesia sepanjang Minggu 11 April 2021.

 Baca Juga: Temui Teten Masduki, Shopee Sampaikan Dominasi Pedagang Lokal dan UMKM sampai dengan 97 Persen

Executive Director Shopee Indonesia, Handika Jahja buka suara mengenai kabar miring terhadap kurir dari Shopee Express.

Handika memastikan bahwa tidak ada aksi mogok yang dilakukan oleh mitra kurir Shopee Express.

Handika menuturkan, operasional Shopee Express hingga sampai saat ini tetap berjalan normal dan lancar.

Baca Juga: Jack Ma Terkonfirmasi Bukan Tahanan Rumah dan Masih 'Terbang' ke beberapa Kota di China

Keterlambatan beberapa pengiriman ketika momen 4.4 Mega Shopping Day, menurut Handika terjadi karena adanya antusiasme yang tinggi dari para konsumen.

Terkait dengan tudingan upah rendah, Handika juga menjelaskan jika perusahaan telah menjalankan skema pengupahan sesuai kontrak.

Dalam keterangan resminya pada Senin 12 April 2021 lalu, Handika juga mengatakan bahwa kontrak yang ada juga telah disepakati oleh mitra pengemudi Shopee Express (SPX) sebelum mulai bekerja.

 Baca Juga: VOC Berdiri 20 Maret 1602, Perusahaan Multinasional Pertama di Dunia yang Bangkrut dengan Utang 137 Gulden

“Shopee Indonesia memastikan skema pengupahan dan pendapatan yang baik bagi mitra pengemudi Shopee Express (SPX). Skema insentif pastinya telah melalui proses kesepakatan antara Shopee dan mitra kurir Shopee Express,” kata Handika.

Selain itu, ia menuturkan Shopee menyediakan perlindungan asuransi untuk mitra pengemudi Shopee Express.

Lalu, para mitra kurir juga memiliki kebebasan untuk memilih hari operasional kerja mereka.***

 

Editor: Erwin Abdillah

Sumber: transonlinewatch

Tags

Terkini

Terpopuler