KABAR WONOSOBO - Dilansir dari Investing.com, Senin tanggal 14 Maret 2022, harga minyak mentah yang mengacu pada West Texas Intermediate (WTI) Amerika Serikat turun secara signifikan.
Penurunan signifikan itu terjadi setelah selama dua pekan terakhir harga minyak mentah mengalami lonjakan akibat dari memanasnya hubungan Ukraina-Rusia.
Pada grafik ringkasan harga yang ada, dapat dilihat bahwa harga minyak mentah turun menjadi US $104,97 per barel dari penutupan harga terakhir yaitu US$109,33.
Baca Juga: Viral Ibu-Ibu Jatuh Pingsan Antre Minyak Goreng di Teluk Bayur, Meninggal Dunia
Itu berarti, harga minyak mentah memiliki kecenderungan penurunan hampir 6%.
Turunnya harga minyak mentah tentunya akan memiliki pengaruh yang besar jika ditilik dari segi ekonomi.
Seperti yang kita tahu, kenaikan harga minyak mentah selama dua minggu terakhir digadang-gadang bisa menaikkan tingkat inflasi negara.
Baca Juga: Saudi Arabia dan Uni Emirat Arab Mencapai Kesepakatan Baru dalam Produksi Minyak Mentah OPEC+
Beban subsidi energi yang disediakan oleh negara tentunya naik secara signifikan dan akan berpengaruh pada naiknya APBN.