Mitos Gunung Semeru, Salah Satunya Diyakini Jadi Paku Pulau Jawa

- 7 Desember 2022, 10:45 WIB
Gunung Semeru saat erupsi pada 4 Desember 2022, berikut sederet mitos yang mengikuti gunung api di wilayah Jawa Timur tersebut.
Gunung Semeru saat erupsi pada 4 Desember 2022, berikut sederet mitos yang mengikuti gunung api di wilayah Jawa Timur tersebut. /Dok. BNPB/

KABAR WONOSOBO - Terjadinya erupsi Gunung Semeru pada 4 Desember 2022 memancing berbagai hal yang dibahas di masyarakat, termasuk mitos hingga legenda.

Gunung merupakan salah satu lokasi yang dianggap sakral bagi masyarakat di Indonesia, tak terkecuali Gunung Semeru di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur. 

Kian populer setelah menjadi lokasi utama film ‘5 cm’, Gunung Semeru menyimpan berbagai mitos yang diyakini oleh masyarakat sekitar. 

Baca Juga: Biodata Lord Rangga, Pemimpin Sunda Empire yang Meninggal Dunia Hari Ini

Masyarakat bahkan sering mengaitkan peristiwa erupsi Gunung Semeru dengan fenomena mistis dan berbagai mitos. 

Berikut mitos Gunung Semeru yang dirangkum oleh tim Kabar Wonosobo melalui berbagai sumber:

 Baca Juga: BREAKING NEWS! Lord Rangga Sunda Empire Meninggal Dunia

Kisah Mbah Dipo

Mbah Dipo diyakini merupakan juru kunci dari Gunung Semeru.

Konon, juru kunci merupakan orang yang mampu menerima pesan dari gunung untuk kemudian disampaikan kepada masyarakat. 

Melalui pesan yang ia terima, juru kunci diyakini mampu mengetahui peristiwa maupun bencana yang akan terjadi pada gunung yang dijaganya, termasuk kapan gunung tersebut akan meletus. 

Terdapat kata-kata legendaris dari sosok Mbah Dipo yang diyakini oleh warga sekitar, yakni, “Apabila Gunung Semeru ini meletus, maka pergilah ke arah sungai. Jangan pernah menuju ke Gunung Sawur”. 

 Baca Juga: LIVE SCORE SPANYOL VS MAROKO: Singa Atlas Menang Dramatis 3-0 Lewat Adu Penalti

Arcapada

Secara harfiah, kata Arcapada diartikan sebagai ‘dua penjaga’.

Arcapada juga dijadikan nama lokasi yang sering dijadikan tempat untuk beristirahat para pendaki Gunung Semeru.

Masyarakat percaya bahwa di area ini terdapat 2 arca atau patung prajurit Majapahit yang hanya bisa dilihat oleh orang yang memiliki mata batin. 

 Baca Juga: LIVE SCORE SPANYOL VS MAROKO: Posisi di Perempat Final Piala Dunia 2022 Qatar Ditentukan Lewat Adu Penalti

Ikan Mas dan Dewi Penjada Ranukumbolo

Danau indah yang menjadi salah satu ikon terkenal di Gunung Semeru adalah Danau Ranukumbolo. 

Warga di sekitar Gunung Semeru meyakini adanya ikan mas yang merupakan jelmaan dari para dewa yang bertugas menjaga danau. 

Pendaki dilarang keras untuk memancing atau menangkap ikan mas yang ada di Danau Ranukumbolo tersebut. 

Selain ikan jelmaan dewa, terdapat mitos tentang adanya penampakan dewi berpakaian kebaya kuning saat bulan purnama datang. 

 Baca Juga: LIVE SCORE SPANYOL VS MAROKO: Babak Tambahan Mandul, Siapa Lanjut ke Perempat Final Piala Dunia 2022 Qatar?

Kelik dan kesurupan

Kelik menjadi salah satu lokasi yang dianggap seram dengan adanya batu monumen peringatan korban meninggal di Gunung Semeru. 

Lokasi ini juga menjadi tempat peringatan bagi salah aktivis Indonesia, Soe Hok Gie yang meninggal di Gunung Semeru pada 1969. 

Banyaknya fenomena kesurupan yang terjadi di lokasi ini diyakini merupakan ulah dari arwah pendaki yang meninggal di lokasi tersebut. 

 Baca Juga: Arti Lirik Lagu Made You Look - Meghan Trainor, I Could Have My Gucci On I Could Wear My Louis Vuitton

Tanjakan Cinta

Terdapat sebuah tanjakan panjang menuju puncak Semeru yang terkenal dengan julukan Tanjakan Cinta. 

Konon, jika pendaki mampu melalui jalur ini tanpa menoleh, maka cintanya akan terwujud. 

 Baca Juga: LIVE SCORE PIALA DUNIA 2022 QATAR: Spanyol vs Maroko, Siapa yang Maju ke Perempat Final?

Bapak Gunung Agung

Gunung Semeru disebut sebagai tempat sakral yang diyakini oleh penganut Agama Hindu sebagai tempat untuk mencari tirta suci. 

Masyarakat Bali yang menganut agama Hindu bahkan melakukan upacara persembahan bagi dewa-dewi yang menghuni Gunung Semeru. 

 Baca Juga: BELAJAR ZODIAK: Sagitarius Paling Benci dengan 3 Sifat atau Karakter Berikut, Kenapa?

Paku Pulau Jawa

Sebuah legenda menyebut bahwa Gunung Semeru merupakan paku dari Pulau Jawa. 

Konon, dahulu kala Pulau Jawa terombang-ambing di samudera lepas, sehingga Dewa Wisnu dan Dewa Brahma memaku pulau Jawa dengan Gunung Semeru.***

Editor: Khaerul Amanah

Sumber: Pikiran Rakyat Portal Purwokerto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x