KABAR WONOSOBO - Terjadinya erupsi Gunung Semeru pada 4 Desember 2022 memancing berbagai hal yang dibahas di masyarakat, termasuk mitos hingga legenda.
Gunung merupakan salah satu lokasi yang dianggap sakral bagi masyarakat di Indonesia, tak terkecuali Gunung Semeru di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur.
Kian populer setelah menjadi lokasi utama film ‘5 cm’, Gunung Semeru menyimpan berbagai mitos yang diyakini oleh masyarakat sekitar.
Baca Juga: Biodata Lord Rangga, Pemimpin Sunda Empire yang Meninggal Dunia Hari Ini
Masyarakat bahkan sering mengaitkan peristiwa erupsi Gunung Semeru dengan fenomena mistis dan berbagai mitos.
Berikut mitos Gunung Semeru yang dirangkum oleh tim Kabar Wonosobo melalui berbagai sumber:
Baca Juga: BREAKING NEWS! Lord Rangga Sunda Empire Meninggal Dunia
Kisah Mbah Dipo
Mbah Dipo diyakini merupakan juru kunci dari Gunung Semeru.
Konon, juru kunci merupakan orang yang mampu menerima pesan dari gunung untuk kemudian disampaikan kepada masyarakat.
Melalui pesan yang ia terima, juru kunci diyakini mampu mengetahui peristiwa maupun bencana yang akan terjadi pada gunung yang dijaganya, termasuk kapan gunung tersebut akan meletus.
Terdapat kata-kata legendaris dari sosok Mbah Dipo yang diyakini oleh warga sekitar, yakni, “Apabila Gunung Semeru ini meletus, maka pergilah ke arah sungai. Jangan pernah menuju ke Gunung Sawur”.
Baca Juga: LIVE SCORE SPANYOL VS MAROKO: Singa Atlas Menang Dramatis 3-0 Lewat Adu Penalti
Arcapada
Secara harfiah, kata Arcapada diartikan sebagai ‘dua penjaga’.
Arcapada juga dijadikan nama lokasi yang sering dijadikan tempat untuk beristirahat para pendaki Gunung Semeru.
Masyarakat percaya bahwa di area ini terdapat 2 arca atau patung prajurit Majapahit yang hanya bisa dilihat oleh orang yang memiliki mata batin.
Ikan Mas dan Dewi Penjada Ranukumbolo
Danau indah yang menjadi salah satu ikon terkenal di Gunung Semeru adalah Danau Ranukumbolo.
Warga di sekitar Gunung Semeru meyakini adanya ikan mas yang merupakan jelmaan dari para dewa yang bertugas menjaga danau.
Pendaki dilarang keras untuk memancing atau menangkap ikan mas yang ada di Danau Ranukumbolo tersebut.
Selain ikan jelmaan dewa, terdapat mitos tentang adanya penampakan dewi berpakaian kebaya kuning saat bulan purnama datang.
Kelik dan kesurupan
Kelik menjadi salah satu lokasi yang dianggap seram dengan adanya batu monumen peringatan korban meninggal di Gunung Semeru.
Lokasi ini juga menjadi tempat peringatan bagi salah aktivis Indonesia, Soe Hok Gie yang meninggal di Gunung Semeru pada 1969.
Banyaknya fenomena kesurupan yang terjadi di lokasi ini diyakini merupakan ulah dari arwah pendaki yang meninggal di lokasi tersebut.
Tanjakan Cinta
Terdapat sebuah tanjakan panjang menuju puncak Semeru yang terkenal dengan julukan Tanjakan Cinta.
Konon, jika pendaki mampu melalui jalur ini tanpa menoleh, maka cintanya akan terwujud.
Baca Juga: LIVE SCORE PIALA DUNIA 2022 QATAR: Spanyol vs Maroko, Siapa yang Maju ke Perempat Final?
Bapak Gunung Agung
Gunung Semeru disebut sebagai tempat sakral yang diyakini oleh penganut Agama Hindu sebagai tempat untuk mencari tirta suci.
Masyarakat Bali yang menganut agama Hindu bahkan melakukan upacara persembahan bagi dewa-dewi yang menghuni Gunung Semeru.
Baca Juga: BELAJAR ZODIAK: Sagitarius Paling Benci dengan 3 Sifat atau Karakter Berikut, Kenapa?
Paku Pulau Jawa
Sebuah legenda menyebut bahwa Gunung Semeru merupakan paku dari Pulau Jawa.
Konon, dahulu kala Pulau Jawa terombang-ambing di samudera lepas, sehingga Dewa Wisnu dan Dewa Brahma memaku pulau Jawa dengan Gunung Semeru.***