Bukan Arab Saudi, Ternyata 2 Negara Inilah yang 100 Persen Warganya Beragama Islam!

12 Oktober 2021, 00:06 WIB
Ilustrasi dari penduduk yang memeluk agama Islam di duniawww.gainpeace.com /www.gainpeace.com

 

KABAR WONOSOBO – Seiring bertambahnya waktu, populasi penduduk yang memeluk agama islam terus bertambah di seluruh dunia.

Ketika memikirkan tentang negara berpenduduk muslim, tentu kita akan langsung terpikir mengenai Indonesia yang mayoritasnya memang memeluk agama Islam sekaligus menjadi negara dengan penduduk muslim terbanyak di dunia.

Meski Tanah Air dan negara lain seperti Iran, Arab Saudi, Irak, dan beberapa negara di Arab memiliki penduduk muslim terbanyak, ternyata bukan negara-negara tersebut yang 100 persen penduduknya menganut agama Islam.

Baca Juga: Disebut Pangeran Tidur, Pangeran Arab Saudi Koma Selama 15 Tahun Lebih Setelah Kecelakaan Mobil

Sebagian besar penduduk yang menganut agama Islam memang tersebar di benua Afrika dan Asia.

Persentase Islam di Afrika mencapai 47,9 persen dan di Asia 25,4 persen, sementara di benua Eropa pemeluk Islam sudah mencapai 5,4 persen dengan sebaran terbanyak di wilayah Balkan dan Kaukasus.

Di benua Amerika, pemeluk agama Islam memiliki persentase paling kecil yakni sebesar 0,7 persen, sementara di Australia – Oceania mencapai 1,3 persen.

 Baca Juga: Transgender Malaysia Diduga Lakukan Penistaan Agama di Masjidil Haram, Arab Saudi, Tertangkap di Thailand

Dari sekian banyak negara di dunia, ternyata terdapat dua negara yang 100 persen penduduknya beragama Islam, yaitu Mauritania dan Maladewa.

Mauritania adalah salah satu negara di kawasan Afrika Barat yang bahkan menerapkan syariat Islam sebagai hukum negara.

Dalam hal ini, hukum Islam diterapkan dalam segala sektor kehidupan, baik sosial, politik, budaya, maupun ekonomi.

 Baca Juga: Perankan Drummer Tunarungu di Sound of Metal, Riz Ahmed Jadi Muslim Pertama yang Msuk Nominasi Oscar

Karenanya, tidak mengherankan jika islam menjadi agama yang dianut oleh semua rakyat Mauritania.

Mereka mengikuti mazhab Maliki, salah satu dari empat mazhab utama yang dikenal dalam ajaran Islam.

Bahasa nasional yang digunakan Mauritania adalah Bahasa Arab, di samping bahasa Prancis dan bahasa lokal, seperti Pulsar, Sonike, dan Wolof.

 Baca Juga: Umat Muslim Indonesia Berbahagia, Mulai Tanggal Ini Arab Saudi Buka Kembali Umrah Bagi Jemaah Luar Negeri

Disamping Mauritania. Maladewa yang identik dengan pantainya yang memesona juga diyakini 100 persen penduduknya adalah muslim.

Dalam konstitusi Maladewa disebutkan, Islam adalah agama wajib bagi seluruh warga negaranya.

Dengan itu, tidak ditemukan satupun warga negaranya yang non-muslim di ratusan pulau kecil wilayah tersebut.

 Baca Juga: Ini Tradisi Unik Peringatan Tahun Baru Islam di Bulan Muharram yang Hanya di Indonesia

Disebutkan bahwa Islam tergolong terlambat masuk ke Maladewa, yaitu pada abad ke-12.

Pun begitu, banyak sejarawan dan pengamat nilai fakta sejarah menganggapnya sebagai titik tolak yang sangat penting bagi Maladewa.

Menariknya, meski Maladewa merupakan negara Islam, warga lokal cukup toleran kepada para pendatang dan turis yang berbeda keyakinan.***

Editor: Agung Setio Nugroho

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Terkini

Terpopuler