Ada Gejala Anak Alami Hipospadia? Jangan Panik, Berikut Langkah Pencegahan dan Penanganannya

- 16 Maret 2021, 01:47 WIB
Ilustrasi Hipospadia tangkapan layar Youtube.
Ilustrasi Hipospadia tangkapan layar Youtube. /Youtube.com/ Hypospadias Specialty Center Administrator

Penanganan Hipospadia

Jika anak sudah terlanjur mengalami Hipospadia, janganlah panik. Jika posisi lubang kencing sangat dekat dari posisi yang seharusnya, dan bentuk penis tidak melengkung, penanganan mungkin tidak diperlukan.

Namun, bila letak lubang kencing jauh dari posisi normalnya, operasi perlu dilakukan. Idealnya, operasi dilakukan ketika bayi berusia 6 sampai 12 bulan.

 Operasi bertujuan untuk menempatkan lubang kencing ke posisi yang seharusnya, dan untuk memperbaiki kelengkungan penis.

Baca Juga: Beyonce Resmi Pecahkan Rekor Solois Terbaik di Grammy Award 2021, Lihat Daftar Pemenang Lainnya

Operasi dapat dilakukan lebih dari sekali, tergantung pada tingkat keparahannya. Pada banyak kasus, fungsi penis anak akan kembali normal setelah operasi.

Akan tetapi, perlu dilakukan kontrol rutin setelah operasi untuk memastikan hal ini. Penting untuk diingat, jangan menyunat anak sebelum operasi dilakukan.

Dokter bedah mungkin akan memerlukan cangkok dari kulup untuk membuat lubang kencing baru.

Baca Juga: NASA Kirim 2 Piringan ‘Emas’ Berisi Foto dan Suara untuk Alien yang Menemukan Voyager

Hipospadia yang tidak ditangani dapat menyebabkan komplikasi yang menurunkan kualitas hidup penderitanya.

Halaman:

Editor: Erwin Abdillah

Sumber: Alo Dokter


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x