Menilik Kisah Cinta Terhalang Kerusuhan PKI di Antara Amba dan Bhisma di Novel 'Amba' Laksmi Pamuntjak

- 29 September 2022, 11:58 WIB
Dua tokoh wayang dari cerita Mahabharata yaitu Bhisma dan Amba dibawa menjadi tokoh utama novel Amba karya Laksmi Pamuntjak yang gunakan latar G30S PKI di Yogyakarta hingga Pulau Buru.
Dua tokoh wayang dari cerita Mahabharata yaitu Bhisma dan Amba dibawa menjadi tokoh utama novel Amba karya Laksmi Pamuntjak yang gunakan latar G30S PKI di Yogyakarta hingga Pulau Buru. /Ilustrasi dari Freepik/pikisuperstar/

Baca Juga: Novel Gadis Kretek Karya Ratih Kumala, Siap Jadi Serial Netflix

Blurb Amba - Laksmi Pamuntjak

Tahun 2006: Amba pergi ke Pulau Buru. Ia mencari orang yang dikasihinya, yang memberinya seorang anak di luar nikah. Laki-laki itu Bhisma, dokter lulusan Leipzig, Jerman Timur, yang hilang karena ditangkap pemerintah Orde Baru dan dibuang ke Pulau Buru.

Ketika kamp tahanan politik itu dibubarkan dan para tapol dipulangkan, Bhisma tetap tak kembali.

Novel berlatar sejarah ini mengisahkan cinta dan hidup Amba, anak seorang guru di sebuah kota kecil di Jawa Tengah.

Baca Juga: 20 Kutipan 'Laut Bercerita' Leila S Chudori, Novel yang Kisahkan Tragedi 1998

“Aku dibesarkan di Kadipura. Aku tumbuh dalam keluarga pembaca kitab-kitab tua.”

Tapi ia meninggalkan kotanya. Di Kediri ia bertemu Bhisma.

Percintaan mereka terputus dengan tiba-tiba di sekitar peristiwa G30S di Yogyakarta.

Dalam sebuah serbuan, Bhisma hilang selama-lamanya. Baru di Pulau Buru, Amba tahu kenapa Bhisma tak kembali.***

Halaman:

Editor: Khaerul Amanah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x