Kayu manis dimetabolisme di hati menjadi sodium benzoate, yang merupakan obat yang disetujui FDA yang digunakan dalam pengobatan cacat metabolisme hati yang terkait dengan hiperamonemia.
Ini juga banyak digunakan sebagai pengawet makanan karena efek mikrobiosidalnya.
2. Ekstrak kayu manis dapat mengurangi resiko penyakit diabetes dan jantung
Seorang peneliti menemukan bahwa ekstrak kayu manis yang larut dalam air, yang mengandung senyawa anti-oksidatif, dapat membantu mengurangi faktor risiko yang terkait dengan diabetes dan penyakit jantung.
Baca Juga: Banyak Manfaat! 4 Khasiat Minyak Zaitun Untuk Kesehatan
Studi yang dilakukan oleh Tim N Ziegenfuss, sekarang di Center for Applied Health Sciences yang berbasis di Fairlawn, Ohio mendapatkan kesimpulan bahwa orang yang kelebihan berat badan atau obesitas dapat menurunkan stres oksidatif dan glukosa darah dengan mengkonsumsi ekstrak kayu manis yang telah terbukti aman dan efektif.
3. Kayu manis dapat membantu melawan obesitas
Menurut sebuah studi penelitian, menambahkan kayu manis ke dalam diet Anda dapat membantu melawan obesitas.
Para ilmuwan sebelumnya telah menemukan bahwa cinnamaldehyde, minyak esensial yang memberi rasa pada kayu manis, tampaknya melindungi tikus dari obesitas dan hiperglikemia.
Namun, mekanisme yang mendasari efek tersebut tidak dipahami dengan baik.