KABAR WONOSOBO – Seorang dokter pemerintah di India telah ditangkap polisi atas tuduhan telah memerkosa seorang polisi wanita (polwan) di Krishna Nagar.
Insiden pelecehan seksual dengan korban seorang polwan itu telah terjadi pada 7 september.
Tetapi kasus pelecehan tersebut baru didaftarkan oleh pihak kepolisian setempat pada 23 September.
Baca Juga: Dua Pria India Dipenjara karena Sebut Urin dan Kotoran Sapi Bukan Penangkal Infeksi Covid-19
Dokter yang menjadi pelaku pemerkosaan ditangkap pada Selasa, 28 September 2021 malam setelah korban mengajukan laporan yang menuduh tersangka membiusnya di sebuah klinik milik tersangka.
Setelah tak berdaya akibat obat bius, korban mengaku diperkosa oleh tersangka yang diidentifikasi sebagai Ashish Kumar Singhiya.
Menurut laporan dari pihak berwenang, Ashish adalah penduduk sebuah daerah yang berada di wilayah hukum kantor polisi SGPGI (Sanjay Gandhi Postgraduate Institute of Medical Sciences).
Baca Juga: Bak Film Action, Persidangan Bos Mafia India Diwarnai Baku Tembak karena Disusupi Gengster Lawan
Tersangka adalah seorang dokter pemerintah yang bertugas di penjara Lucknow dan dia juga menjalankan sebuah klinik di wilayah Baldi Kheda.
Korban mengunjungi klinik Ashish pada 7 September, di mana dia diperkosa olehnya setelah diberi beberapa obat bius.
Korban mengaku tidak sadarkan diri setelah sang dokter memberinya semacam zat psikotropika.
Baca Juga: Putra Shah Rukh Khan Ditangkap NCB India Terkait Tuduhan Penyalahgunaan Narkoba
“Dia (Ashish) mencekoki saya beberapa zat psikotropika dan memperkosa saya,” tuding wanita itu.
Setelah kejadian tersebut, korban mengajukan aduan dan pihak kepolisian pun mendaftarkan kasus tersebut.
Para petugas pun lalu menangkap Ashish setelah laporan yang diajukan oleh korban tersebut.
Wakil komisaris polisi dari wilayah zona tengah India, Rajesh Srivastava mengatakan bahwa Ashish didakwa atas tuduhan pemerkosaan, menyebabkan luka dengan racun dan intimidasi kriminal.
Sementara identitas korban belum diungkap untuk melindungi privasinya sesuai dengan arahan Mahkamah Agung tentang kasus-kasus yang berkaitan dengan kekerasan seksual.
Pihak kepolisian India akan mengusut kasus ini hingga tuntas dan akan mengumpulkan bukti-bukti yang menjelaskan perbuatan tersangka.
Hukuman yang seadil-adilnya pun akan diterapkan kepada sang dokter dan pelaku kejahatan seksual lainnya.
Ini dilakukan untuk menurunkan angka kejahatan seksual di India yang sangat rawan terhadap kasus seperti ini.***