KABAR WONOSOBO – Lebih dari lusinan kendaraan dibakar pada Selasa, 26 Oktober 2021 malam di Alencon, Prancis oleh massa yang mengamuk di jalanan.
Para polisi dan petugas pemadam kebakaran yang berusaha memadamkan api juga tidak luput dari amukan kelompok massa itu.
Kerusuhan ini terjadi setelah seorang anak berusia 16 tahun ditangkap karena dicurigai menjual narkoba.
Baca Juga: Bahaya Obat-Obatan Terlarang, Mantan Pemain NFL Keith McCants Ditemukan Tewas Setelah Overdosis
Sekelompok orang sekitar 20 anak muda turun ke jalan di Kota Alencon di Normandia, membakar mobil dan menyerang petugas keamanan dengan berbagai proyektil.
“Kami menyesali kekerasan di Kota Alencon malam ini, di mana selusian kendaraan dibakar,” kata Francoise Taheri, Kepala distrik wilayah Alencon.
Taheri menambahkan bahwa polisi turun tangan dengan cepat untuk menstabilkan situasi dan diperkuat dengan gabungan keamanan.
Baca Juga: Apes! Mafia Italia Buronan Penyelundup Narkotika Ditangkap Setelah Tampil di Video Masak di Youtube
Petugas pemadam kebakaran dan polisi turun tangan sekitar tengah malam, setelah diberitahu bahwa beberapa kendaraan pribadi telah dibakar.
Ketika mereka tiba di tempat kejadian, mereka mendapat kecaman dari sekitar 20 anak muda dari berbagai tempat di lingkungan itu.
Tiga belas polisi dikirim sebagai bala bantuan dan bentrokan berakhir dini hari sekitar pukul 03.30 waktu setempat setelah kerusuhan sepanjang malam.
Baca Juga: Anji Ditangkap Lantaran Diduga Gunakan Ganja, Cuitan Lama Soal Narkoba Kembali Jadi Sorotan
Taheri mengatakan dia senang tidak ada yang terluka dan memuji intervensi dari pihak kepolisian.
Walikota Kota Joaquin Pueyo menggambarkan peristiwa kerusuhan itu sebagai “sangat serius”.
Menurutnya, tindakan para pemuda yang masih belia itu terbilang cukup ekstrem karena mereka membawa peluncur granat rakitan.
Baca Juga: Tersandung Kasus Penyalahgunaan Narkoba, Ini Kronologi Penangkapan Ardi Bakrie dan Nia Ramadhani
Dalam sebuah rekaman yang dibagikan secara online, mobil-mobil yang melintas di wilayah itu diserang oleh kelompok menggunakan mortir.
Gambar yang diposting di media sosial menunjukkan tingkat kehancuran, dengan banyak mobil yang terbakar diangkut untuk dibuang.
Kerusuhan itu rupanya dipicu oleh penangkapan seorang anak laki-laki berusia 16 tahun yang diduga kedapatan menjual narkoba kepada seorang wanita di kawasan tersebut.
Baca Juga: Putra Shah Rukh Khan Ditangkap NCB India Terkait Tuduhan Penyalahgunaan Narkoba
Selama konferensi pers pada hari Rabu, 27 Oktober 2021, Taheri menyatakan bahwa pihak berwenang percaya bahwa kekerasan itu terkait dengan penangkapan seorang tersangka pengedar narkoba pada hari Selasa.***