KABAR WONOSOBO - Seorang Warga Negara Asing (WNA) atau bule asal Rusia yang sempat bikin heboh dengan foto tanpa celana di puncak Gunung Agung, Bali akhirnya dideportasi dari Indonesia. WNA berinisial IC tersebut diberitakan telah dideportasi dari Indonesia ke Rusia pada SElasa, 4 April 2023 lalu.
"IC dideportasi dari Bandara I Gusti Ngurah Rai pada 4 April 2023 menuju negaranya menggunakan Emirates EK-369 rute Denpasar—Dubai, kemudian dilanjutkan dengan Dubai—Domodevovo (Moskow). Untuk biaya deportasi seluruhnya menjadi tanggungan yang bersangkutan," jelas Kepla Kantor Imigrasi Ngurah Rai, Sugito seperti dilansir oleh Kabar Wonosobo melalui laman Antara News.
Baca Juga: SNBT 2023: 5 Jurusan atau Prodi Soshum Paling Sepi Peminat di Universitas Udayana (UNUD) Bali
Namun, sebelum dideportasi, bule tersebut sebelumnya telah menjalani sanksi adat. Sugito menjelaskan dalam prosesnya IC menjalani sanksi adat dan mengikuti upacara pembersihan atau pengerapuh pada Minggu, 2 April 2023.
Upacara pengerapuh dilakukan di Pura Pengubengan Besakih, Karangasem, dipimpin oleh Jero Mangku Nyoman Artawan. Dalam upacara tersebut IC bersujud dan meminta maaf kepada Bhatara yang ada di Gunung Agung.
Sesudah menjalani sanksi adat dan upacara adat, pria berkepala plontos tersebut lalu dideportasi oleh imigrasi dan masuk daftar penangkalan sehingga IC tidak dapat kembali masuk ke Indonesia.
IC terbukti melanggar Pasal 75 ayat (1) Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2011 tentang Keimigrasian. Hasil pemeriksaan, diketahui IC baru pertama kali ke Indonesia dan tiba di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai pada 12 Februari 2023. IC masuk menggunakan visa kunjungan saat kedatangan (VoA) dan izin tinggal nya berlaku sampai 12 April 2023.
Baca Juga: SNBT 2023: 5 Jurusan atau Prodi Saintek Paling Sepi Peminat di Universitas Udayana (UNUD) Bali
Perbuatan tidak senonoh IC diketahui imigrasi setelah foto IC menurunkan celana dan menunjukkan bokongnya ke arah kamera viral di media sosial pada tanggal 20 Maret 2023. Unggahan itu pun sempat menjadi sorotan masyarakat Bali mengingat Gunung Agung merupakan kawasan suci di Bali.
Kantor Imigrasi Ngurah Rai kemudian menerjunkan Tim Intelijen dan Penindakan Keimigrasian untuk memanggil dan menjemput IC di tempat penginapannya. Namun, dia tidak ditemukan di lokasi.
IC pada 27 Maret 2023 pun memenuhi panggilan Imigrasi Ngurai Rai dan menjalani pemeriksaan oleh Imigrasi terkait dokumen perjalanannya, keberadaan nya, kegiatannya selama di Indonesia, dan foto dia yang viral di media sosial. Akhirnya aksi tidak terpujinya tersebut membuatnya sudah harus pulang kampung lebih cepat dari jadwal.
Ikuti Artikel Kami Selengkapnya di Google News.***