Finlandia, Swedia, dan Denmark Membatasi Penggunaan Vaksin Moderna Untuk Pria Dibawah 30 Tahun

- 8 Oktober 2021, 09:29 WIB
Ilustrasi vaksin./Finlandia memutuskan membatasi penggunaan vaksin Moderna.
Ilustrasi vaksin./Finlandia memutuskan membatasi penggunaan vaksin Moderna. /Pixabay.com/spancerbdavis1

Komite keselamatan EMA menyimpulkan pada bulan Juli bahwa kondisi jantung inflamasi seperti itu dapat terjadi dalam kasus yang sangat jarang terjadi setelah vaksinasi dengan Spikevax atau tusukan Pfizer/BioNTech Comirnaty, lebih sering pada pria yang lebih muda setelah dosis kedua.

Sementara regulator di Amerika Serikat, UE, dan Organisasi Kesehatan Dunia telah menekankan bahwa manfaat suntikan berdasarkan teknologi mRNA yang digunakan oleh Moderna dan Pfizer-BioNTech dalam mencegah COVID-19 terus lebih besar daripada risikonya.

Baca Juga: Mengejutkan! 5 Negara Ini Tak Punya Militer, Salah Satunya karena Tidak Mampu Menanggung Biayanya

Seorang juru bicara Moderna mengatakan pada Rabu malam bahwa pihaknya mengetahui keputusan oleh regulator Swedia dan Denmark.

"Ini biasanya kasus ringan dan individu cenderung pulih dalam waktu singkat setelah perawatan standar dan istirahat. Risiko miokarditis meningkat secara substansial bagi mereka yang tertular COVID-19, dan vaksinasi adalah cara terbaik untuk melindunginya,”***

Halaman:

Editor: Arum Novitasari

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x