Pemeriksaan Psikologi Penembak 10 Orang di Colorado Menunjukkan Masalah Kejiwaan

- 12 Oktober 2021, 09:04 WIB
Ahmad Al Aliwi Alissa merupakan terdakwa penembakan 10 orang di Colorado.
Ahmad Al Aliwi Alissa merupakan terdakwa penembakan 10 orang di Colorado. /Matthew Jonas/Boulder Daily Camera/Handout via REUTERS

KABAR WONOSOBO – Terdakwa pria berusia 22 tahun yang dituduh menembak mati 10 orang di sebuah toko kelontong Colorado disebut memiliki masalah kejiwaan. Hasil pemeriksaan psikolog yang dipaparkan jaksa, Senin menyebut terakwa tidak kompeten untuk diadili.

Ahmad Al Aliwi Alissa merupakan terdakwa dengan 10 tuduhan pembunuhan tingkat pertama, dan lusinan percobaan pembunuhan dan tuduhan terkait pada penembakan brutal 22 Maret di sebuah toko kelontong King Soopers di Boulder, Colorado, sekitar 28 mil barat laut Denver.

Jaksa menuduh Alissa menerobos supermarket dan melepaskan tembakan dengan pistol semi-otomatis Ruger AR-556 yang dia beli secara legal enam hari sebelum mengamuk.

Baca Juga: Ilmuwan Nuklir, Abdul Qadeer Khan Meninggal Dunia, Pakistan Lakukan Pemakaman Kenegaraan Untuk Kenang Jasanya

Salah satu korban tewas adalah seorang polisi Boulder.

Atas hasil pemeriksaan psikolog tentang kondisi kejiwaan terdakwa, jaksa mengajukan mosi dan meminta pemeriksaan kedua.

Dalam mosinya, jaksa berargumen bahwa evaluasi awal menunjukkan Alissa sadar akan kesulitan hukumnya.

"Terdakwa menunjukkan pemahaman atas dakwaannya, kemungkinan hukumannya, peran hakim, jaksa, dan pembela,” kata jaksa penuntut.

Baca Juga: Merck Ajukan Izin Pil Antivirus Pertama COVID-19 Molnupiravir

Halaman:

Editor: Arum Novitasari

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x