Pasukan dibagi menjadi beberapa kelompok yang diskenariokan berusaha merebut wilayah pantai dan melakukan pertempuran.
Dalam sebuah tayangan video tampak tentara China menaiki perahu kecil menyerbu pantai, melempar granat asap, menerobos pertahanan kawat berduri, dan menggali parit di pasir.
Sebelumnya, jet China diketahui juga telah berulang kali memasuki wilayah udara Taiwan pekan lalu.
Baca Juga: Hubungan Semakin Panas, China Kirim 25 Pesawat Tempur Ke Zona Pertahanan Taiwan di Hari Nasionalnya
Di tengah ketegangan yang semakin panas, menteri pertahanan Taiwan telah menyatakan bahwa China siap untuk menyerang negara itu pada tahun 2025 yang semakin meningkatkan ketegangan.
Presiden Taiwan Tsai Ing Wen mengecam China dengan menegaskan bahwa mereka tidak akan tunduk pada negara komunis bahkan ketika Presiden Xi Jin Ping menyatakan persatuan kembali secara damai dengan Taiwan.
Presiden Tsai Ing Wen berjanji untuk meningkatkan pengeluaran pertahanan Taiwan sebagai upaya untuk mengantisipasi ambisi China di teluk Taiwan.
China menganggap Taiwan sebagai provinsi yang memisahkan diri dan sebelumnya telah menyatakan bahwa mereka akan menyatukan kembali negara itu dengan kekerasan jika perlu.
Xi memperingatkan bahwa China memiliki tekad yang teguh, kemauan yang kuat, dan kemampuan yang kuat untuk mempertahankan kedaulatan nasional yang merujuk pada Taiwan.