Sebelumnya mantan wakil presiden eksekutif digital Disney, Tilak Mandadi, menulis di LinkedIn pada tahun 2020 tentang menciptakan metaverse taman hiburan, di mana "dunia fisik dan digital bertemu" melalui perangkat yang dapat dikenakan, ponsel cerdas, dan titik akses digital.
Metaverse adalah tujuan populer akhir-akhir ini, sejak CEO Facebook (FB.O) Mark Zuckerberg mengumumkan masa depan perusahaannya akan dikhususkan untuk menciptakan lingkungan tiga dimensi yang kuat di mana avatar digital pengguna akan bekerja, hang out, dan mengejar tujuan mereka.
Baca Juga: Penerima Hadiah Nobel Perdamaian Malala Yousafzai Telah Menikah di Inggris
Perusahaan besar lainnya, termasuk pembuat game Roblox Corp (RBLX.N) dan Epic Games, dan raksasa perangkat lunak Microsoft Corp (MSFT.O), sedang mengerjakan metaverse mereka sendiri.***