KABAR WONOSOBO - Arbaz Mullah seorang pemuda Islam yang menjalin cinta dengan perempuan Hindu Shweta Kumbhar, kandas setelah pemuda itu tewas dibunuh kelompok nasionalis Hindu garis keras.
Sebelumnya, kisah asmara keduanya diketahui kerabat Kumbhar, seorang Hindu sehingga mereka diduga menyewa anggota kelompok nasionalis Hindu garis keras untuk membunuh Mullah yang berusia 24 tahun.
Mereka melakukan hal itu, menurut polisi. Pada tanggal 28 September, tubuhnya yang berlumuran darah dan terpotong-potong ditemukan di hamparan rel kereta api.
Baca Juga: Designer Kulit Hitam Louis Vuitton Meninggal Dunia Usai Lawan Kanker
Sementara persatuan antaragama antara Hindu dan Muslim jarang terjadi di India, Partai Bharatiya Janata Party atau BJP yang dipimpin Perdana Menteri Narendra Modi, dan nasionalis Hindu lainnya dengan tegas mengecam apa yang mereka sebut "jihad cinta".
Teori konspirasi yang didiskreditkan menyatakan bahwa pria Muslim yang dianggap predator menipu wanita untuk memaksa mereka mengubah agama mereka, dengan tujuan akhir untuk membangun dominasi di negara mayoritas-Hindu.
Isu "jihad cinta" telah mengadu BJP dengan aktivis sekuler yang memperingatkannya merusak jaminan konstitusional kebebasan beragama dan menempatkan Muslim di garis bidik nasionalis Hindu garis keras.
Baca Juga: Afrika Selatan Sebut Keberhasilan Deteksi Dini Varian COVID-19 Omicron Seperti Hukuman
Sementara perdana menteri disebut sebagian besar tetap bungkam tentang meningkatnya serangan terhadap Muslim.