KABAR WONOSOBO – Baru-baru ini terdapat sebuah video viral beredar di media sosial yang dilansir berasal dari Madura, Jawa Timur.
Dalam video viral tersebut terlihat Satuan Tugas (satgas) Penanganan Covid-19 tengah melantunkan selawat bersama pedagang yang ada di pasar tersebut.
Setelah ditelusuri lebih jauh, ternyata acara selawat bersama tersebut terjadi di sebuah pasar tradisional di Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur.
Momen tersebut direkam oleh seorang yang tengah berada di pasar ketika petugas Satgas tengah melakukan sosialisasi tentang PPKM darurat.
Baca Juga: Total Kematian akibat Covid-19 354 Kasus, Wonosobo Resmi Berlakukan PPKM Darurat dan Masuk Level 3
Dilansir Kabar Wonosobo dari unggahan instagram @cetul.22 yang di-upload pada Rabu, 7 Juli 2021, seorang anggota Kepolisian Republik Indonesia (polri), Aipda Nur Kholis lah yang mengajak warga Sampang Madura yang sedang berada di pasar itu untuk berselawat.
Aipda Nur Kholis berdiri di tengah kerumunan dengan memegang mikrofon sembari berjalan berkeliling pasar dan melantunkan selawat bersama warga.
Pedagang yang berada di pasar tersebut pun dengan khusyuk mengikuti lantunan selawat yang dipimpin oleh petugas.
Tampak semuanya patuh protokol dengan tetap mengenakan maskernya sembari duduk di lapak mereka masing-masing, menjaga jarak satu sama lain.
Baca Juga: PPKM Darurat Jawa-Bali Resmi Diberlakukan, Luhut Ditunjuk Jadi Koordinator
Saat ini video tersebut telah menjadi viral dan dengan segera mendapat beragam komentar dari warganet.
Banyak warganet yang memuji aparat yang tengah bertugas karena tidak lagi menggunakan otot dalam menjalankan tugas melakukan penyuluhan terhadap masyarakat.
Tak hanya itu, netizen juga memuji cara pendekatan petugas kepada warga di pasar yang dilakukan dengan jalan yang damai dan tidak menggunakan kekerasan.
Selain memuji, tak jarang juga pengguna media sosial Instagram yang membandingkannya dengan langkah yang dilakukan satgas di tempat lain dalam melakukan penegakan peraturan.
Baca Juga: Kegiatan Ibadah Zona Hijau Boleh dengan Pembatasan 50 Persen, PPKM Mikro Wonosobo masih Diperpanjang
Diketahui bahwa sebelumnya terdapat video lain yang menunjukkan bahwa petugas melakukan penyemprotan air terhadap lapak yang tidak mematuhi peraturan pemerintah selama masa PPKM.***