Kronologi Tewasnya Kopda Muslimin, Dikabarkan Sempat Kabur ke Wonosobo

29 Juli 2022, 08:17 WIB
Kopda Muslimin atau Kopda M dikabarkan sempat kabur ke Wonosobo sebelum ditemukan tewas di Kendal. /Foto ilustrasi: Pixabay/Kalhh/

 
KABAR WONOSOBO - Pelaku penembakan di Semarang, Kopda M atau Kopda Muslimin ditemukan tewas di kediaman orang tuanya di Kelurahan Trompo, Kabupaten Kendal, Jawa Tengah pada Kamis, 28 Juli 2022. 

Kopda Muslimin merupakan otak di balik penembakan Rina Wulandari yang bukan lain merupakan istrinya sendiri pada Senin, 18 Juli 2022. 

Kopda Muslimin membayar empat pembunuh bayaran untuk menembak Rina Wulandari ketika baru saja menjemput anaknya sepulang sekolah. 

Baca Juga: Kopda Muslimin Ditemukan Tewas, KASAD Dudung Sebut TNI Siap Lakukan Visum

Ketika sampai di halaman rumahnya di Jalan Cemara III, Banyumanik, Kota Semarang, dua pelaku menembakkan dua timah panas ke arah perut korban hingga terluka dan harus dibawa ke RSUP Dr. Kariadi, Semarang.

Setelah aksi penembakan berhasil dilancarkan, Kopda Muslimin memberikan uang sebesar Rp 120 juta kepada keempat eksekutor. 

Tidak butuh waktu lama untuk Polda Jawa Tengah menangkap empat pelaku penembakan yang terdiri dari S sebagai eksekutor penembakan, P sebagai pengendara sepeda motor Kawasaki Ninja warna hijau, kemudian S dan AS sebagai pengawas aksi penembakan.

Baca Juga: BREAKING NEWS! Kopda Muslimin, Otak Pembunuhan Sang Istri Ditemukan Tak Bernyawa karena Bunuh Diri

Sebelum ditemukan tewas, Kopda Muslimin sempat menjadi buronan polisi selama beberapa hari. 

Motif percobaan pembunuhan diduga karena adanya orang ketiga dalam rumah tangga Kopda Muslimin dengan Rina Wulandari. 

Menurut kesaksian salah satu pelaku penembakan,  Kopda Muslimin telah beberapa kali melakukan percobaan pembunuhan menggunakan racun kecubung hingga melakukan praktik guna-guna namun tidak berhasil. 

Baca Juga: BREAKING NEWS: Kopda M Otak Penembakan Istri Ditemukan Tewas Diduga Tenggak Racun

Kopda Muslimin dikabarkan memiliki hubungan gelap dengan seorang wanita berinisial W yang sempat diajak kabur ke Wonosobo tetapi ditolak oleh W. 

Kopda Muslimin kabur ke Wonosobo sendirian sebelum akhirnya ditemukan tewas di Kendal. 

Autopsi terhadap jenazah Kopda Muslimin akan dilakukan untuk mengetahui penyebab pasti kematian. 

Baca Juga: UPDATE Kasus Pembunuhan Brigadir Joshua, Hasil Autopsi Akan Dirilis Setelah...

"Akan dilaksanakan autopsi dan visum et repertum untuk mengetahui penyebab kematiannya," ujar Dudung Abdurachman, dikutip Kabar Wonosobo dari Antara. 

Dikutip dari Pikiran Rakyat, berdasarkan keterangan sang ayah, Mustaqim, Kopda Muslimin tiba di rumah sekitar pukul 05.30 WIB dan sempat mengalami muntah-muntah. 

Sekitar pukul 07.00 WIB, Kopda Muslimin ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa di atas ranjang. 

Baca Juga: 3 Fakta Mengerikan Kasus Pembunuhan dan Mutilasi Wanita di Kabupaten Semarang

Sebelum ditemukan tewas, Kopda Muslimin sempat meminta maaf kepada kedua orang tuanya.

“Kopda Muslimin sempat meminta maaf kepada kedua orang tuanya karena telah melakukan perbuatan yang salah,” ungkap Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol. Ahmad Luthfi dikutip Kabar Wonosobo dari laman ANTARA. ***

Editor: Khaerul Amanah

Sumber: Pikiran Rakyat ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler