KABAR WONOSOBO - PT Pertamina (Persero) mengumumkan bahwa pihaknya akan menghapuskan bahan bakar minyak (BBM) jenis Pertalite. Rencananya, penghapusan Pertalite itu akan mulai dilakukan tahun depan, 2024.
Nicke Widyawati, Direktur Utama (Dirut) PT Pertamina mengungkapkan bahwa rencana penghilangan Pertalite dari daftar BBM yang diperdagangkan di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) pelat merah itu telah diinisiasi sejak 2 tahun lalu.
Program yang diberi nama ‘Langit Biru’ tersebut dicanangkan sebagai bentuk kepedulian PT Pertamina pada lingkungan, terutama kualitas udara di Indonesia.
Baca Juga: Pertamina Luncurkan Pertamax Green 95, Berapa Harga dan di Mana Lokasi Mendapatkannya?
Program pertama dari 'Langit Biru' adalah menaikkan BBM subsidi dari RON 88 atau Premium menjadi RON 90 atau Pertalite. Kemudian pada 2024, program tersebut akan dilanjutkan dengan menghilangkan Pertalite.
"Nah ini kita lanjutkan sesuai dengan rencana adalah program Langit Biru tahap dua, di mana BBM subsidi kita naikkan dari RON 90 ke RON 92," kata Nicke Widyawati dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) Komisi VII DPR dengan Dirut PT Pertamina, Rabu 30 Agustus 2023.
"Karena aturan KLHK itu menyatakan octan number yang boleh dijual di Indonesia minimum 91," ucapnya menambahkan.
Baca Juga: Erick Thohir Pindahkan Depo Pertamina Plumpang ke Tanah Pelindo
Oleh karena itu, hilangnya Pertalite dari daftar BBM pelat merah dinilai sesuai dengan peraturan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) tersebut. Baik dari sisi lingkungan hingga rencana penurunan impor BBM.
"Jadi ini sudah sangat pas dari sisi, satu, aspek lingkungan bisa menurunkan karbon emisi. Kedua, mandatory bioetanol ini bisa kita penuhi, dan yang ketiga, kita menurunkan impor gasoline," ujar Nicke Widyawati.
Pengganti Pertalite
Meski Pertalite akan lenyap pada 2024, masyarakat tidak perlu khawatir. Pasalnya, Pertamina telah menyiapkan pengganti yang diklaim lebih baik tidak hanya bagi kendaraan tapi juga bagi lingkungan.
Baca Juga: Pemerintah Berencana Hapus Pertalite dan Pertamax dari SPBU Pertamina, Ini Alasannya
"Oleh karena itu, 2024 mohon dukungannya juga kami akan mengeluarkan lagi yang kita sebut Pertamax Green 92. Sebetulnya ini Pertalite, kita campur dengan etanol. Naik oktannya dari 90 ke 92, sehingga nantinya tahun depan hanya akan tiga produk," kata Nicke Widyawati.
"Pertama adalah Pertamax Green 92, dengan mencampur RON 90 dengan 7 persen etanol, kita sebut e7. Kedua adalah Pertamax Green 95, mencampur Pertamax dengan 8 persen etanol. Ketiga adalah Pertamax Turbo," tuturnya menambahkan.
Dengan begitu, pada 2024 nanti, Pertamina hanya akan memiliki tiga jenis BBM. Pertalite pun tidak akan masuk di dalam daftar tersebut.
Baca Juga: Daftar Mobil yang Disebut Akan Dilarang Menggunakan Pertalite Setelah Kenaikan Harga BBM
Jadi ada dua green gasoline, green energy low carbon yang akan menjadi produk dari Pertamina. Ini kita yakini dapat memberikan manfaat yang kami sampaikan," ucap Nicke Widyawati.***