KABAR WONOSOBO – Upaya pemadaman kebakaran pasar kota Banjarnegara atau yang banyak disebut pasar Sayur atau pasar induk, mendapat bantuan dari satuan Pemadam Kebakaran beberapa daerah lain.
Seperti dilansir KabarWonosobo.com dari video unggahan akun Instagram @banjarnegaraterkini pada 11 Maret 2021, ada 16 mobil pemadam kebakaran (Damkar) dari empat daerah lain.
“Selain dari Banjarnegara, ada bantuan dari Wonosobo, Banyumas, Temanggung dan Purbalingga. Dari Banjarnegara suplai air bersih 6 dan total 16 suplai air. diutamakan yang ada barang-barangnya,” tutur salah satu petugas Damkar dalam video 1 menit 50 detik itu.
Baca Juga: Akibat Kebakaran Hutan 2020, Kasus Gangguan Pernapasan di California Meningkat Tajam
Sementara itu, Bupati Banjarnegara Budhi Sarwono saat meninjau kondisi kebakaran menyebut bahwa pasar kota akan segera diperbaiki. Pihak pemkab akan segera menyiapkan anggaran dan meminta para pedagang ke depannya lebih sadar risiko kebakaran.
“Segera saja nanti kita perbaiki. Nanti kita siapkan anggaran dan (pedagang) harus sadar untuk pencegahan jangan asal nyantoli lampu, kabel dicabut itu (bahaya). Setelah dilakukan pemadaman, nanti kita tata. Alhamdulillah masih ada sebagian yang bisa dibawa pulang,” tutur bupati dalam video di akun Instagram @ banjarnegaraterkini.
Sementara dalam video yang sama bupati Budhi juga menyebut bahwa (bangunan) pasar kota Banjarnegara telah diasuransikan.
Baca Juga: Pasar Banjarnegara Terbakar, Api Terlihat Sejak Pukul 18 30 WIB Disertai Hujan dan Angin
“Kalau dari lapak pedagang tidak asuransikan, tapi pedagang sendiri mungkin ada yang asuransi, tapi kalau pasarnya diasuransikan, kewajiban pemkab,” imbuhnya.
Sebelumnya telah diberitakan bahwa telah terjadi kebakaran di pasar kota Banjarnegara di jalan Letnan Kardjono pada Kamis, 11 Maret 2021. Api mulai terlihat sekitar pukul 18.00 - 18.30 WIB yang diduga Akibat Korsleting Listrik.
Dua orang petugas jaga malam, Harsono, (48 Th) dan Sujito, (59 Th), menyebut pada pukul 18.00 WIB diberitahu oleh saksi mata, Wahyu Siti. Bahwa di salah satu Kios terjadi korsleting listrik, yakni kios Penjual Jajanan anak-anak yang berlokasi di sebelah barat daya lantai dua Pasar.
“Hanya beberapa menit saja, setidaknya 250 kios ikut terlalap api yang semakin membesar sehingga dua unit mobil pemadam kebakaran dari Damkar Banjarnegara datang lima menit setelah ada laporan dan melakukan penanganan,” kata Harsono.
Memantau penanganan pemadaman, Bupati Banjarnegara bersama jajaran Forkompimda turun langsung ke lapangan untuk meninjau lokasi. Api sudah berhasil dipadamkan meski di beberapa titik masih terlihat ada nyala api karena sisa pembakaran plastik yang sulit dipadamkan.
Hingga Jumat pagi (12/3/2021) para pedagang masih berusaha mengambil barang dagangan yang tersisa.***