Diawali Ketahanan Pangan, Gerakan Tani Pekarangan dan ‘Budikdamber’ di-Scale Up untuk Produksi

- 14 Maret 2021, 13:52 WIB
Bupati Temanggung Al Khadziq pada panen perdana Tani Pekarangan di Desa Klepu Kecamatan Pringsurat tahun 2020.
Bupati Temanggung Al Khadziq pada panen perdana Tani Pekarangan di Desa Klepu Kecamatan Pringsurat tahun 2020. /Media Center Temanggung

Bahkan Tani Pekarangan yang mengelola hasilnya untuk konsumsi keluarga dan dijual juga telah dikembangkan di beberapa desa di Temanggung. Beberapa petani yang mempraktikan Tani Pekarangan hasilnya cukup berlimpah.

Diantaranya ada di Desa Rejosari Kecamatan Bansari dan Desa Klepu di Kecamatan Pringsurat. Untuk pembiayaan atau modal Tani Pekarangan, dibiayai oleh warga sendiri. Namun rencananya, tahun 2021 akan ada alokasi anggaran dari APBDes melalui dana desa untuk membiayai Tani Pekarangan.

Lebih lanjut Wara Sawitri menyebut bahwa hasil dari Tani Pekarangan yang awalnya diharapkan membantu kebutuhan harian bisa dikonversi menjadi sumber penghasilan aktif.

Baca Juga: Tambi Didorong Menang di Pasar Lokal, Luncurkan Varian Baru Teh Celup Rasa Vanilla

"Soal Tani Pekarangan ini jika masyarakat bergerak semua pasti bagus untuk menambah pendapatan. Apalagi di masa pandemi ini, banyak warga yang mengalami krisis ekonomi. Maka bisa mengonsumsi produk pangan dari pekarangan sendiri," tandasnya.***

Halaman:

Editor: Erwin Abdillah

Sumber: Media Center Temanggung


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah