Lebih dari 35.363 Santri di Jawa Tengah Telah Divaksin

- 22 September 2021, 11:36 WIB
Vaksinasi santri di Jawa Tengah.
Vaksinasi santri di Jawa Tengah. /Humas Pemprov Jateng

KABAR WONOSOBO - Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin Maimoen membeberkan jika sudah ada lebih dari 35.363 santri di Jawa Tengah sudah melakukan vaksinasi. Jumlah ini akan terus bertambah seiring dengan banyaknya permintaan vaksin di pondok pesantren di Jawa Tengah.

Pemerintah Provinsi Jawa Tengah terus menggenjot program vaksinasi di wilayah setempat, termasuk vaksinasi bagi santri. 

Taj Yasin memaparkan data Kementerian Agama Jateng, per 2 September 2021, terdapat 2.867 kyai, 11.068 ustadz dan 35.363 santri yang telah divaksin. 

Baca Juga: Catat, Berikut Aplikasi yang Tidak Bisa Diakses dengan Kuota Gratis Kemendikbud

Jumlah ini masih perlu ditingkatkan untuk mencapai target 500.000 seperti yang diharapkan. Terlebih sebagian besar dari mereka itupun baru menerima dosis pertama. 

"Itu baru berapa persen, dan ini baru kita genjot terus," ujarnya saat meninjau pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di Ponpes Maslakul Huda di Kajen Senin, 20 September 2021.

Dia mengaku senang dengan pondok-pondok pesantren antusias meminta  Pemerintah Provinsi Jawa Tengah untuk segera memberikan alokasi vaksin.

Baca Juga: Arti Warna Hijau, Orange, Merah, Saat Scan Kode QR PeduliLindungi

Salah satunya pondok pesantren di wilayah Kajen Pati, Ponpes Maslakul Huda. Pondok pesantren tersebut mendapat alokasi 5.000 dosis. Padahal di tempat lain, rata-rata hanya mendapat 500 - 1.000 dosis. 

"Mula kula maturnuwun estu ke pondok pesantren di kajen, yang antusiasnya begitu tinggi," ujar Taj Yasin.

Dia berharap semangat untuk vaksinasi yang ditunjukkan pondok pesantren di Kajen bisa menginspirasi pondok-pondok pesantren lain. 

Baca Juga: Cara Mengubah Data yang Salah di Sertifikat Vaksin Peduli Lindungi

Dia mengungkapkan dengan banyak permintaan vaksin, dirinya merasa terbantu untuk mencapai target vaksinasi di Jawa Tengah.

Dia menjelaskan, dengan desakan itu pihaknya menjadi bisa menyiapkan vaksin lebih awal. Harapannya, saat dibutuhkan vaksin sudah tersedia. Misalnya, pada saat jadwal santri pulang ke kampung halaman saat ini dibutuhkan syarat vaksinasi.

Saat ini, kata Taj Yasin, Pemprov Jawa Tengah tengah menyiapkan vaksinasi kedua bagi para santri.***

Editor: Arum Novitasari

Sumber: Humas Pemprov Jateng


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah