Golden Sunrise Sikunir Dieng, Spot Sempurna Abadikan Lautan Awan dan Jajaran Gunung Jateng di 2.460 Mdpl

21 Februari 2021, 12:05 WIB
Golden Sunrise Sikunir Agustus 2020 /Instagram.com/@ragil_prasetyoo

KABAR WONOSOBO – Berwisata ke Wonosobo maupun Banjarnegara, rasanya kurang lengkap kalau tidak menjelajah Dataran Tinggi Dieng. Deretan bukit dan pegunungan yang mengelilingi wilayah Dieng ditambah udaranya yang sejuk jadi spot terbaik memburu sunrise alias Matahari terbit.

Salah satu daya Tarik yang sejak lama diburu wisatawan adalah golden sunrise Sikunir yang fenomenal. Di atas bukit Sikunir di ketinggian sekitar 2.460 Mdpl, pengunjung bisa mengabadikan momen matahari terbit dengan latar belakang langit berwarna jingga di atas lautan awan.

Pesona golden sunrise sikunir dinobatkan menjadi sunrise terbaik di Asia Tenggara. Bahkan dalam beberapa ulasan, keindahan sunrise bukit Sikunir masuk dalam daftar sunrise terindah di Dunia.

Baca Juga: Wisatawan Bakal Terpukau Deretan Pegunungan View di Bukit Alas Sepondok Wisata Baru Desa Keseneng Wonosobo

Selain pesona orkestrasi warna matahari, langit dan jajaran bintang sebelum matahari terbit, wisatawan bisa memandang deretan gunung di puncak bukit Sikunir. Puncak Gunung Sindoro, Sumbing, Merapi, dan Merbabu terlihat cantik dengan hamparan awan menyelimuti.

Bukit sikunir terletak di Desa Sembungan, Kecamatan Kejajar, Kabupaten Wonosobo di ketinggian 2.300 Mdpl. Desa ini dijuluki desa tertinggi di Jawa Tengah. Sehingga nama Negeri Di Atas Awan memang sesuai melihat kondisi desa yang selalu diselimuti awan.

Untuk menuju puncak Sikunir, hanya dibutuhkan waktu sekitar 30-45 menit dari desa Sembungan. Wisatawan disarankan berangkat pukul tiga pagi WIB agar tidak ketinggalan momen Golden Sunrise.

Baca Juga: Disiapkan Jadi Destinasi Unggulan Banjarnegara, Desa Wisata Gumelem Punya Air Panas, Batik hingga Ziarah Makam

Pemandangan lain yang tak kalah menakjubkan adalah Telaga Cebong yang menyambut wisatawan di desa Sembungan. Salah satu telaga tertinggi di Jawa Tengah ini kerap diliputi awan dan menjadi sumber air pertanian warga.

Meskipun jalan yang dilalui tidak terlalu terjal, akan tetapi stamina pendaki Sikunir harus tetap diperhatikan. Pada bulan-bulan tertentu udara di sekiatar Dieng khususnya Sembungan bisa mencapai minus empat derajat Celcius.

Saat hari libur nasional, wisatwan akan disuguhkan dengan antrian dari ribuan pengunjung di disepanjang jalan menuju bukit sikunir. Namun tentunya sejak pandemic Covid-19 melanda dunia, sempat dilakukan penutupan jalur Bukit Sikunir.

Baca Juga: Job Presenter Berkurang, Aris dan Istrinya Kembangkan Jamu Kebahagiaan dan 8 Varian Lain Untuk Millenial

Ketika sudah dibuka, juga diberlakukan protokol kesehatan. Ada baiknya sebelum berkunjung cek informasi ke akun resmi wisata di dieng seperti akun Instagram @sikunir_wonosobo.***

Editor: Erwin Abdillah

Tags

Terkini

Terpopuler