Update Gempa Papua: Hampir Dua Ribu Warga Mengungsi

10 Februari 2023, 17:12 WIB
Dampak gempa Jayapura sampai bangunan alami kerusakan dan tenggelamkan bangunan ke laut. /tangkapan layar Twitter / @BNPB_Indonesia/

KABAR WONOSOBO - Gempa bumi kembali landa Jayapura setelah sebelumnya awal Januari silam juga telah dilanda gempa dengan kekuatan magnitudo magnitudo 4,9.

Gempa yang melanda Jayapura pada Kamis, 9 Februari 2023 pada pukul 13.28 WIT kemarin memiliki kekuatan yang lebih besar dengan magnitudo 5,4.

Kepala BMKG Dwikorita Karnawati menjelaskan bahwa penyebab gempa Jayapura akibat aktivitas sesar aktif di wilayah tersebut.

Baca Juga: 4 Orang Meninggal Akibat Gempa Jayapura Papua

“Dengan memperhatikan lokasi episentrum gempa bumi ini merupakan gempa bumi dangkal akibat adanya aktivitas sesar aktifm, hasil analisi mekanisme sumber menunjukkan gempa bumi memiliki mekanisme pergeseran geser,” kata Dwikorita.

Selanjutnya menurut Kepala Balai Bantuan Bencana Daerah (BPBD) kota Jayapura Asep Khalid banyak warga yang memilih untuk mengungsi dan beristirahat di tenda yang didirikan oleh BPBD maupun warga mendirikan tenda secara individu.

“Memang benar Kamis, 9 Februari 2023 malam masyarakat banyak yang memilih untuk menungsi dan tidur di tenda yang mereka dirikan secara darurat atau tenda bantuan akibat gempa susulan,” kata Asep Khalid.

Baca Juga: Insentif Naik! Simak Perbedaan Kartu Prakerja Gelombang 48 Tahun Ini dengan Sebelumnya

Hingga saat ini setidaknya terdapat 22 titik pengungsian yang hampir sebagian besar terdapat di Distrik Jayapura Utara.

Asep Khalid juga menambahkan setidaknya terdapat 1.955 orang warga yang memilih untuk tidak beristirahat di rumah mereka masing-masing karena takut akan adanya gempa susulan yang akan melanda Jayapura.

Jumlah pengungsi yang bertambah rata-rata warga yang melakukan aktivitas pengungsian pada malam hari.

Dilansir Kabar Wonosobo melalui ANTARA Asep mengatakan pada Jumat, 10 Februari 2023 malam pihaknya akan bekerjasama dengan Forkopimda untuk memperbarui dampak gempa yang terjadi di Jayapura.

Baca Juga: Kartu Prakerja Gandeng UII dan UMY Sebagai Mitra Pelatihan

“Nanti malam sekitar pukul 19.00 WIT, Forkopimda Kota Jayapura akan mengupdate perkembangan dampak gempa berkekuatan 5,4 magnitudo,” ujar Asep.

Akibat gempa yang terjadi di Jayapura tersebut, setidaknya terdapat empat orang warga meninggal dunia akibat bangunan cafe yang berada di ruko Pasifik Permai roboh ke laut.

Hingga pukul 12.55 WIT, tercatat terjadi 1.152 kali gempa yang 160 diantaranya dapat dirasakan oleh warga Jayapura.***

Editor: Arum Novitasari

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler