Pusat Kesejahteraan Sosial Desa dan Kabupaten Diluncurkan di Wonosobo, Upaya Wujudkan Kesejahteraan Sosial

27 Januari 2022, 21:25 WIB
Bupati Wonosobo Melaunching Puskesos Tingkat Kabupaten dan Desa Rabu 26 Januari 2022 /Bag Prokompim Kab Wonosobo

KABAR WONOSOBO - Peluncuran pilot project Puskesos di Wonosobo yang bernama Gotong Royong di Tingkat Kabupaten bersekretariat di Dinas Sosial Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Wonosobo. Sedangkan tingkat desa di PUSKESOS Mitra Sejahtera desa Bener Kecamatan Kepil dan Puskesos Tunas Bangsa desa Binangun Kecamatan Watumalang.

Dilunurkannya Puskesos diharapkan membantu langkah-langkah penanganan kemiskinan secara terencana, terarah, sistematik, dan terpadu. 

Hal itu disampaikan Bupati Wonosobo Afif Nurhidayat saat melaunching sekaligus mengukuhkan tim pengelola Puskesos tingkat Kabupaten dan Desa di desa Binangun Kecamatan WatumalangRabu 26 Januari 2022.

"Untuk mewujudkan kesejahteraan sosial, juga diperlukan sinergitas dari berbagai elemen, termasuk Pemerintah Pusat, Daerah, Dunia Usaha dan Lembaga-Lembaga layanan Sosial, sehingga akan mempercepat tertanganinya masalah-masalah sosial," tutur Afif.

Baca Juga: Janji Tingkatkan Prestasi Atletik, Sri Yuniati Genap 7 Kali Pimpin PASI Wonosobo

Kabupaten Wonosobo terpilih sebagai pilot project atas beberapa PUSKESOS dari dukungan Direktorat Pemberdayaan Sosial Kementerian Sosial Kepala Balai Besar Pendidikan dan Pelatihan Kesejahteraan Sosial Yogyakarta, Kepala Balai Rehabilitasi Sosial Penyandang Disabilitas Sensorik Netra Wiyata Guna Bandung, Kepala Kepala Balai Besar Rehabilitasi Sosial Penyandang Disabilitas Fisik "Prof. Dr. Soeharso" Surakarta, dan Kepala Kepala Balai Besar Rehabilitasi Sosial Penyandang Disabilitas Intelektual Kartini Temanggung.

"Kami berpesan kepada seluruh Tim Pengelola PUSKESOS baik ditingkat kabupaten maupun desa, untuk dapat menjalankan perannya secara profesional dan amanah," tutur Bupati Afif.

Sementara itu, Kepala Balai Besar Rehabilitasi Sosial Penyandang Disabilitas Intelektual Kartini Temanggung, Rahmat Kusnadi, mewakili Kementerian Sosial Republik Indonesia, juga mengapresiasi kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Wonosobo yang menindaklanjuti pembentukan Puskesos.

Baca Juga: 100 Mustahik Dilatih Bisnis Boga di BLK Wonosobo

"Dalam rangka menjembatani layanan kesejahteraan sosial sampai ke pelosok, mudah-mudahan dapat di integrasikan dan bekerja sama dengan pelayanan di Balai-Balai Besar milik Kementerian Sosial di Jawa Tengah. Salah satu masalah utama dan menghambat dalam menangani masalah sosial adalah terkait data, seperti halnya data ganda, untuk itu perlu ada langkah dalam memadankan data, untuk meminimalisir permasalahan terkait data yang muncul di Kementerian Sosial Republik Indonesia dengan yang diusulkan oleh Pemerintah Daerah berbeda," terangnya.

Kepala Dinsos PMD Kabupaten Wonosobo Harti mengungkapkan bahwa Kabupaten Wonosobo menduduki urutan ke-34 dari 35 Kabupaten/Kota di Provinsi Jawa Tengah.

"Maka selaras dengan itu esensi berdirinya Puskesos diharapkan akan meningkatkan layanan kesejahteraan sosial yang terintegrasi, responsif, dan tepat sasaran, dengan tujuan dapat mendukung percepatan penurunan kemiskinan dan kerentanan, sebagai komitmen global yang tertuang dalam Sustainable Development Goals (SDGs)," tutur Harti.

Baca Juga: Pendapat Ahli: Paralayang di Telaga Menjer Wonosobo, Potensi Bangkitan Pariwisata Olahraga

Diharapkannya, seluruh anggota Puskesos untuk meningkatkan kapasitas diri dalam menangani masalah sosial, termasuk didalamnya membantu penguatan di Data Terpadu Kesejahteraan Sosial, yangmana data tersebut sangat dinamis.

"Termasuk didalamnya pengintegrasian data dan peran dari seluruh stakeholders terkait baik BUMN, BUMD sampai dengan Pemerintah Desa yang memiliki kewenangan dan intervensi langsung kepada masalah sosial," pungkas Harti. ***

Editor: Erwin Abdillah

Sumber: Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan kab Wonosobo

Tags

Terkini

Terpopuler