Arpusda Wonosobo Luncurkan Rumah Multikolaborasi Digital, Harapkan Akselerasi Budaya Literasi

9 Juni 2023, 22:04 WIB
Dinas Kearsipan danPerpustakaan Daerah Wonosobo meluncurkan Rumah Multikolaborasi Digital di Ruang Rapat Dinas Arpusda pada 7 Juni 2023. /Dinas Kominfo Wonosobo

KABAR WONOSOBO - Dinas Kearsipan danPerpustakaan Daerah Wonosobo meluncurkan Rumah Multikolaborasi Digital di Ruang Rapat Dinas Arpusda pada 7 Juni 2023.

Disebutkan Wakil Bupati Wonosobo Muhammad Albar saat membuka kegiatan bahwa era disrupsi saat ini menuntut sumber daya manusia memiliki kemampuan adaptasi yang tinggi menghadapi derasnya arus kemajuan teknologi informasi. Untuk itu, Indonesia membutuhkan para intelektual muda yang mampu dan berkompetenbersaing di tingkat internasional.

“Arus informasi yang begitu cepat menuntut setiapbangsa untuk meningkatkan kompetensi sumber daya manusia yang dimilikinya," ungkap Wabup Albar.

Jelas Albar, pentingnya multi kolaborasi dalam pemanfaatan infrastruktur digital dalam bidang literasi, agar bermanfaat bagi masyarakat. Oleh karena itu, Pemerintah Kabupaten Wonosobo melalui Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Daerah (Arpusda) Kabupaten Wonosobo melaunching aplikasi Rumah Digital Multi Kolaborasi Sedekah dan Dakwah Konten Literasi.

Baca Juga: Tersangka Korupsi Rugikan Negara 4.2 Miliar, SNZ Resmi Ditahan Kejari Wonosobo

“Hadirnya bonus demografi dan cita-cita mewujudkan Generasi Emas 2045, menuntut kita untuk bergandengan tangan meningkatkan kualitas sumber daya manusia Indonesia, khususnya di Wonosobo,” ujar Albar.

Menurutnya, pembangunan literasi masyarakat menjadi salah satu fokus pemerintah dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia.Sehingga akan berdampak terhadap penurunan kemiskinan, pertumbuhan penduduk, pemberdayaan masyarakat, hingga keberhasilan pembangunan berkelanjutan.

“Saya menghimbau kepada seluruh elemen masyarakat agar mendukung pembudayaan literasi masyarakat, terutama Ketua OSIS, siswa, dan santri sebagai generasi muda penerus bangsa dan teladan bagi teman-teman sebaya dalam meningkatkan kemampuan literasi.” imbuh Wabup.

Selain itu, Gus Albar juga berharap kehadiran Rumah Multikolaborasi Digital mampu meningkatkan kemampuan literasi masyarakat secara signifikan, sehingga mampu mendukung terlaksananya tahun percepatan capaian pembangunan.

Baca Juga: Pebasket Peraih Emas SEA Games Dyah Lestari Pulang ke Wonosobo, Sudah 3 Hari Raya Tidak Mudik

Sementara itu, Kepala Dinas Arsip dan Perpustakaan Daerag (Arpusda) Wonosobo Musofa menjelaskan, pihaknya menyiapkan program stimulus Rumah MultiKolaborasi Digital dalam seebuah Strategi Akselerasi Pembudayaan Literasi Masyarakat.

Aplikasi tersebut merupakan salah satu inovasi dari Arpusda Wonosobo dalammelakukan percepatan budaya literasi. Karena kondisi literasi di Kabupaten Wonosobo tingkat kegemaran membaca, dan indeks pembangunan literasi masyarakat masih berada di bawah provinsi Jawa Tengah.

“Perlu percepatan Gerakan bembudayaan literasi, oleh karena itu kami mencoba melakukan kajian dalam menemukan kolaborasi apa yang cocok. Salah satunya sedekah konten literasi dengan gerakan multikolaborasi.

Karena membangun literasi tidak bisa dibangun satu pihak, oleh karena itu saya meminta para kolaborator untuk bahu-membahu dan bersama mewujudkannya. Kita membutuhkan kolaborasi pemahaman dan kerja sama seluruh pihak,” ujarnya.

Baca Juga: Bupati Wonosobo Janji Bangun Jembatan Penghubung yang Belum Selesai dari TMMD di Desa Pasuruhan, Watumalang

Ungkap Musofa, kebijakan literasi perlu diarahkan dalam mendukung pembangunan SDM Manusia Indonesia di era digitalisasi industri 4.0. Literasi digital perlu didorong seiring dengan perubahan zaman dan perkembangan teknologi yang semakin pesat. Sehingga literasi tidak hanya untuk siswa tetapi juga para guru pendidik.

“Tiga jenis kolaborator, yang pertama pendukung rumah multi kolaborasi berbasis digital, stakholder kontributor penyumbang konten literasi, dan penyebar atau pendakwah konten denganaudiennya masing-masing. Sebagai kontributor konten antara lain UNSIQ, PGRI, HIMPAUDI, KADIN dan IPI, adapununtuk penyebar dari Wonosobozone dan Radio Pesona,” terang Musofa kepada media.

Mushofa mengatakan, pihaknya akan melakukan gerakan percepatan pembudayaan literasi. Denganinstrumen, membangun Rumah Digital Multi Kolaborasi Sedekah dan Dakwah Konten Literasi.

Baca Juga: 4 Rekomendasi Destinasi Wisata Murah Meriah, Tempat Healing Low Budget di Wonosobo

"Rumah Digital Multi Kolaborasi merupakan sebuah wadah untuk kerja sama dengan banyak pihak. Karena kami menyadari jika tidak ada kerjasama dengan pihak lain, maka akan sulit dalam meningkatkan kegemaran membaca dan konsep Sedekah Dakwah Konten," katanya.

Lanjut Musofa, dalam membangun budaya literasi ini pihaknya melakukan kerja sama dengan pendukung Rumah Digital Multi Kolaborasi berbasis digital, kontributor-sedekah konten, serta penebar-pendakwah konten.

“Diharapkan, tahap awal akan bisa mempengaruhi cara berpikir masyarakat bahwa membaca itu merupakan sesuatu yang penting dalam mengawali kesuksesan, peningkatan kualitas hidup dan eksistensi manusia yang lebih tinggi,” pungkasnya. ***

Editor: Erwin Abdillah

Sumber: Dinas Kominfo Wonosobo

Tags

Terkini

Terpopuler