Network
Selama ini, teh Tambi diekspor lewat perusahaan lain namun tak lama lagi diungkapkan Suwito akan melakukan ekspor secara mandiri.
"Kami berharap bentuk kerjasama ini tidak hanya berhenti pada penggunaan produk-produk yang dihasilkan Pertamina. Juga berkembang dalam bentuk lain semisal Pertamina turut memasarkan produk PT Tambi kepada masyarakat melalui pihak yang merupakan rekanan," tutur Suwito.
Baca Juga: Pasar Banjarnegara Terbakar, Api Terlihat Sejak Pukul 18 30 WIB Disertai Hujan dan Angin
Sementara itu, Unit Managaer Communication, Relations, dan CSR Pertamina Pemasaran Regional Jawa Bagian Tengah, Brasto Galih Nugroho mengatakan produk hasil kolaborasi dengan PT Perkebunan Tambi itu merupakan bentuk dukungan pengembangan industri lokal. Mengingat teh Tambi sudah menjadi produk khas Wonosobo.
“Kami terus mendukung pengembangan industri lokal melalui penyediaan bahan bakar dari Pertamina untuk operasional kegiatan usaha, salah satunya dengan ikatan kerjasama yang dituangkan ke dalam kesepakatan bersama,” kata Brasto.
Adanya MoU bersama PT Perkebunan Tambi dinilai sebagai komitmen untuk menyediakan bahan bakar berkualitas untuk kebutuhan operasional produksi teh Tambi. Dalam kegiatan hariannya, sejumlah 100 pekerja juga telah memanfaatkan aplikasi MyPertamina.
Baca Juga: Warga Munggang Atas Mojotengah Dilatih Mapala Unsiq Kelola Sampah jadi Sumber Penghasilan
“Produk yang berikan antara lain tabung BrightGas ukuran 50 Kg untuk produksi teh, bahan bakar mesin (BBM) jenis Pertamax dan Dexlite untuk fasilitas kendaraan operasional, produk pelumas Pertamina untuk perawatan mesin kendaraan operasional,” ungkap Brasto.***
