Network
KABAR WONOSOBO - Berangkat dari keinginan luhur untuk mengabdi bagi masyarakat dan memberikan pelayanan kesehatan tanpa memandang latar belakang penderita, Rumah Sakit Umum (RSU) AISs Wonosobo diresmikan Bupati Wonosobo Afif Nurhidayat, Sabtu, 26 November 2022.
Bupati berharap, keberadaan RSU AISs Wonosobo mampu memudahkan akses masyarakat dalam memperoleh pelayanan kesehatan terbaik dan berkontribusi mewujudkan Wonosobo Sehat.
“Pemkab Wonosobo mengapresiasi atas berdirinya RSU AISs yang amanah mewujudkan insan sehat sejahtera, semoga menambah kemudahan akses bagi masyarakat dalam mendapatkan layanan kesehatan yang merata, terbaik dan, maksimal,” tuturnya.
Selain itu, Afif juga berharap, RSU AISs Wonosobo mendapatkan tempat terbaik di hati masyarakat melalui ketersediaan alat kesehatan yang canggih.
“Pemkab akan membantu mensosialisasikan berdirinya RSU AISs Wonosobo, semoga semakin terkenal dan mendapat kepercayaan di hati masyarakat,” pungkasnya.
Sementara itu, Pemrakarsa berdirinya RSU AISs Wonosobo dr. Ai Suratman, Sp.OG (K) menyampaikan, rumah sakit yang dirintis 18 tahun yang lalu, tepatnya tahun 2004, berawal dari mimpinya sejak kecil yang menginginkan punya rumah sakit sendiri.
“Rumah sakit yang dirintis sejak 2004 ini hadir membantu melengkapi fasilitas layanan kesehatan di Wonosobo, mudah-mudahan mimpi ini menjadi inspirasi awal dalam mewujudkan mimpi selanjutnya,” harapnya.
Ai juga berharap, berdirinya rumah sakit ini, mampu menghadirkan pelayanan yang bermutu tinggi, dengan mengoptimalkan keselamatan pasien serta berorientasi pada kepuasan pelanggan.
Juga terwujudnya sumber daya manusia yang memiliki kompetensi tinggi, memiliki integritas, komitmen yang kuat terhadap organisasi melalui upaya pendidikan dan pelatihan serta upaya pengikat kesejahteraan yang adil dan manusiawi.
Saat ini, jelas Ai, RSU AISs Wonosobo sudah memiliki spesifikasi dokter kebidanan, dokter bedah, penyakit dalam, dokter anestesi, dan lainnya dengan 63 kamar pasien standar dan 7 kamar VIP.
“Layanan medis unggulan di rumah sakit kami yaitu petomarerbal untuk mengetahui kelainan pada ibu hamil sejak dini,” pungkasnya.
Dalam kesempatan tersebut, juga diadakan khitanan sehat bagi 30 anak bekerjasama dengan PPNI Wonosobo.***
