KABAR WONOSOBO – Cacian dan hinaan kerap diterima oleh pasangan pengusaha ini ketika meninggalkan omzet Rp700 juta per bulan hanya untuk menjadi penjual sayur segar.
Bagaimana mungkin mereka meninggalkan zona nyaman dengan omzet setengah miliar lebih lalu tiba-tiba beralih menjadi penjual sayur segar yang belum jelas keuntungannya.
Namun ternyata hati pasangan pengusaha ini sudah mantap untuk ‘hijrah’ dari usaha suplier botol minuman dan siap menerjang rintangan seberat apapun di depan mereka.
KabarWonosobo.com mengutip kisah inspiratif ini dari kanal youtube Pecah Telur, yang merupakan pengalaman nyata Yogi dan Yonarista.
Sebelum pasangan itu memulai usaha suplier botol minuman keras Yogi dan Yonarista mengawali usaha masing-masing. Sebelum menikah, Yogi berbisnis ternak ayam di Solo.
Sedangkan Yonarista menjalankan bisnis pengepul barang bekas di Blitar. Ketika menikah mereka berdua memutuskan untuk fokus usaha barang bekas dan meninggalkan usaha ternak ayam.
Dari menekuni usaha pengepul barang bekas itu mereka fokus pada botol karena memiliki prospek yang lebih bagus. Sampai akhirnya di tahun 2014 sukses menembus pabrik minuman keras sebagai suplier botol.