“Karena itu, peluang DESBUMI dari Rogojati, Wonosobo, sudah tepat dengan menjadi pembuat masker,” ucap Teten Masduki selaku Menteri Koperasi dan UKM.
Teten Masduki turut menyampaikan bahwa Indramayu perlu mencari peluang usaha baru mengingat mereka mengandalkan sektor pariwisata yang memang terkena dampak pandemi paling buruk.
Baca Juga: 140 Pelaku Usaha Kuliner Wonosobo Disiapkan untuk Pengembangan Produk agar Survive di Masa Pandemi
Beliau turut mengharapkan bahwa pelaku usaha kecil mampu terus beradaptasi, berinovasi, dan menguasai teknologi digital.
Untuk mendukung program tersebut, Teten Masduki menyampaikan, pemerintah menganjurkan untuk pengusaha UMKM terjun ke pasar digital.
Tahun lalu, tercatat sebanyak 19% dari populasi UMKM sudah masuk ke pasaran digital berkat pandemi.
Sebanyak 4 juta pengusaha kecil bergabung, hingga sampai laporan ini ditulis, tercatat 12,1 juta UMKM yang telah bergabung.
Pasar digital memang tidak hanya tengah digilai lantaran pandemi Covid-19 dan berhasil memudahkan masyarakat untuk berbelanja kebutuhan. Namun, turut pula digunakan oleh badan usaha untuk mampu beradaptasi.
Platform digital seperti Tokopedia, misalnya, dapat digunakan dengan mudah dan murah untuk meningkatkan penjualan, efisiensi biaya, dan bersaing dengan produk luar.