6 Fakta tentang Thanksgiving, dari Daging Kalkun Hingga Mudik Lebarannya Orang Amerika Serikat

- 26 November 2021, 23:11 WIB
Perayaan Thanksgiving sebagai budaya ucapan terima kasih di Amerika Serikat
Perayaan Thanksgiving sebagai budaya ucapan terima kasih di Amerika Serikat /www.timeanddate.com

KABAR WONOSOBO – Masyarakat Amerika Serikat (AS) selalu merayakan Thanksgiving setiap akhir pekan pada bulan November.

Thanksgiving merupakan hari pengucapan syukur yang biasanya diisi dengan kegiatan berkumpul bersama keluarga dan makan malam bersama.

Perayaan Thanksgiving ini juga menjadi sebuah pertanda untuk mengawali musim liburan Natal.

 Baca Juga: Desa Cantik Maduretno Kalikajar Jadi Rujukan Belajar BPS Barito Kuala, Punya Warisan Budaya Bundengan

Sejarah hari Thanksgiving bermula ketika orang Eropa melakukan perjalanan untuk memulai hidup baru di Amerika Serikat.

Pada tahun 1621 sekelompok orang Eropa, yang kemudian dikenal sebagai ‘Pilgrims’ (perantau) mengundang penduduk asli Amerika untuk bergabung dengan mereka dalam sebuah pesta.

Pesta ini dilakukan sebagai ucapan terima kasih para perantau kepada para warga asli Amerika Serikat.

 Baca Juga: Mendoan Banyumas Ditetapkan Sebagai Warisan Budaya Takbenda

Selain sebagai perayaan ucapan terima kasih, Thanksgiving juga memiliki fakta-fakta menarik dibaliknya.

  1. Menjadi hari libur nasional.

Pada 1789, Presiden AS, George Washington menetapkan bahwa tanggal 26 November menjadi hari libur nasional atau Day of Public Thanksgiving.

Namun, tanggal perayaan Thanksgiving ini bervariasi seiring dengan pergantian presiden yang memerintah kala itu.

 Baca Juga: Kemendikbudristek Tetapkan Tambahan 289 Warisan Budaya Takbenda Indonesia

Sejak pemerintahan Abraham Lincoln, peringatan Thanksgiving berlangsung pada hari Kamis terakhir di bulan November.

  1. Perayaan hasil panen

Banyak warga AS yang percaya bahwa perayaan Thanksgiving meniru pesta panen pada 1621 yang dilakukan oleh bangsa Eropa di Plymouth dan orang-orang Wampanoag.

Dalam perayaannya, biasanya hidangan yang disajikan termasuk kalkun, isian roti, kentang, cranberry, dan pie labu.

 Baca Juga: FKUB Jateng Angkat Budaya dan Tradisi Wilayah Untuk Moderasi Beragama, Gelar Sarasehan di Wonosobo

Banyaknya hidangan yang disajikan dalam perayaan Thanksgiving merupakan hasil kontribusi orang-orang Wampanoag yang kala itu menambahkan daging ikan, belut, sayur dan bir.

  1. Hidangan kalkun

Perayaan Thanksgiving di Amerika Serikat identik dengan beberapa sajian khas, seperti kalkun.

Namun, kalkun rupanya bukanlah hidangan pertama yang disajikan pada perayaan Thanksgiving.

 Baca Juga: Netizen Indonesia Ngamuk! Adidas Singapura dan Filipina Sebut Wayang Kulit Sebagai Warisan Budaya Malaysia

Pada tahun 1621, orang India menghidangkan daging rusa sebagai jamuan makan malam saat perayaan Thanksgiving.

  1. Naiknya Konsumsi Kalori

Jumlah rata-rata kalori yang dikonsumsi pada saat perayaan hari Thanksgiving cukup tinggi yakni 4.500 kalori.

  1. Tradisi sepak bola

Saat perayaan Thanksgiving biasanya daerah-daerah tertentu meramaikannya dengan mengadakan pertandingan sepak bola.

 Baca Juga: Adidas Singapura dan Filipina Akhirnya Minta Maaf Setelah Sebut Wayang Kulit Sebagai Warisan Budaya Malaysia

  1. Mudik

Berbeda dengan orang Indonesia yang mudik saat hari raya, orang Amerika Serikat akan melakukan perjalanan selama liburan Thanksgiving termasuk mengunjungi kampung halaman.***

Editor: Agung Setio Nugroho

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x