Malala Ajak Publik Internasional Desak Taliban Izinkan Perempuan Afghanistan ke Sekolah

- 30 Oktober 2021, 16:38 WIB
Potret Malala Yousafzai yang sering suarakan pendidikan perempuan Afghanistan, dari tangkapan layar akun Instagram @malala.
Potret Malala Yousafzai yang sering suarakan pendidikan perempuan Afghanistan, dari tangkapan layar akun Instagram @malala. /Instagram.com/ @malala

Bentuk protes berbentuk surat terbuka tersebut setidaknya diarahkan kepada tiga pihak.

Pertama ditujukan kepada Taliban untuk segera memperbolehkan kembali anak-anak perempuan Afghanistan kembali ke sekolah.

Baca Juga: Utusan Khusus Inggris Bertemu dengan Perwakilan Taliban Bahas Krisis di Afghanistan

Kedua, para pimpinan negara G20 untuk mendesak Taliban agar membuka kembali sekolah bagi anak-anak perempuan. Termasuk di dalamnya yaitu mendukung pendidikan bagi anak-anak di Afghanistan.

Ketiga, para pemimpin negara-negara Islam agar mengeluarkan pernyataan tertulis mengenai kewajiban Muslim memberikan pendidikan terhadap perempuan.

Dilarangnya pendidikan bagi anak-anak perempuan di Afghanistan sendiri dinilai melanggar tuntutan Islam yang mewajibkan pendidikan bagi seluruh umat.

Baca Juga: Terapkan Kembali Hukuman Potong Tangan dan Kaki Bagi Pelanggar Hukum, Taliban: Negara Lain Jangan Ikut Campur!

Selain itu, tindakan Taliban yang dinilai Malala sebagai suatu yang “memalukan” tersebut menjadikan Afghanistan sebagia satu-satunya negara di dunia yang melarang pendidikan bagi kaum perempuan.***

 

Halaman:

Editor: Erwin Abdillah

Sumber: Instagram @malala


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah