Wisma Atlet Kemayoran Siapkan Ribuan Tempat untuk Calon Pasien, Antisipasi Arus Balik Lebaran 2021

18 Mei 2021, 12:16 WIB
Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat menyiapkan ribuan tempat tidur untuk mengantisipasi gelombang pasien covid-19 baru di masa arus balik lebaran 2021. Tangkapan layar Youtube Wi Hello. /Youtube.com/ Wi Hello

KABAR WONOSOBO – Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat mempersiapkan ribuan tempat tidur untuk mengantisipasi lonjakan kasus infeksi Covid-19.

Persiapan oleh pihak Wisma Atlet Kemayoran  tersebut dilakukan mengingat Indonesia tengah menghadapi situasi arus balik lebaran 2021.

Hal tersebut disampaikan oleh Koordinator Rumah Sakit Darurat COVID-19 (RSDC) Wisma Atlet Kemayoran, Mayjen Tugas Ratmono pada Senin, 17 Mei 2021.

 Baca Juga: Erick Thohir Pecat Direksi Kimia Farma Diagnostika, Buntut Kasus Alat Tes Rapid Bekas Kualanamu

Ratmono mengatakan bahwa jumlah tempat tidur yang telah dipersiapkan oleh RSDC untuk pasien yang terinfeksi Covid-19 mencapai 5.994 buah.

Dikutip Kabar Wonosobo dari Antara News, hingga Senin, 17 Mei 2021, terdapat sebanyak 929 orang pasien rawat inap yang masih terdaftar di tower 4, 5, 6 dan 7 Wisma Atlet Kemayoran.

Data Penerangan Komando Gabungan Wilayah Pertahanan menyebutkan bahwa dari jumlah tersebut ada 444 pasien pria dan 485 pasien wanita.

 Baca Juga: Ganjar Pranowo Minta Usut Tuntas Penemuan Alat Test Rapid Antigen Tak Berizin di Jawa Tengah

Jumlah pasien yang tercatat pada hari Senin menurun 43 orang jika dibandingkan dengan hari sebelumnya, Minggu , 16 Mei 2021.

Jumlah tersebut berarti terdapat sekitar 15,5 persen tempat tidur yang masih dihuni dari seluruh kapasitas yang tersedia di RSDC.

Hal tersebut juga berarti bahwa masih terdapat sekitar 5000 tempat tidur yang masih tersedia untuk mengantisipasi lonjakan pasien pasca lebaran.

 Baca Juga: Pelaku Daur Ulang Alat Rapid Test Bekas Bandara Kualanamu Sedang Bangun Rumah Mewah di Palembang

"Kita punya kapasitas 5.000 lebih. Saya kira ini cukup aman kapasitasnya kalau ada lonjakan kasus COVID-19, tetapi kalau ada lonjakan sangat tinggi, maka kapasitas bisa penuh. Kita dapat kembangkan menjadi 10 ribu tempat tidur," ujar Tugas Ratmono.

Ratmono menegaskan bahwa antisipasi untuk menjaga agar tidak terjadi kasus baru di lingkup masyarakat, terutama seusai libur lebaran sangatlah penting .

Berkaca dari pengalaman sebelumnya, jumlah pasien terinfeksi covid-19 yang dirawat di RSDC Wisma Atlet akan meningkat sekitar 30-50 persen dari kapasitas sebelumnya setelah adanya momen libur panjang.

 Baca Juga: Larangan Mudik di Hari Pertama Efektif Kurangi Perjalanan Udara Hingga 90 Persen

Oleh karenanya, pihak RSDC mengatakan bahwa mereka sudah menyiapkan sumber daya, baik dari segi tenaga medis maupun personel pengamanan untuk mengantisipasi peningkatan jumlah pasien yang dirawat di sana.

"Meskipun saat ini keterisian mencapai 15,5 persen, kita waspada dan antisipasi kalau ada lonjakan dua minggu kedepan. Ini menjadi penting untuk kita semua untuk terus berhati-hati walaupun hunian di RSDC ini sudah rendah saat ini," imbuh Ratmono.***

 

Editor: Erwin Abdillah

Sumber: Antaranews.com

Tags

Terkini

Terpopuler