UPDATE Tragedi Kanjuruhan: Kritik Pedas kepada Polisi yang Tembak Gas Air Mata Berdatangan

- 3 Oktober 2022, 15:15 WIB
Kondisi Stadion Kanjuruhan pasca kerusuhan setelah pertandingan di antara Arema FC VS Persebaya yang makan korban jiwa pada 1 Oktober 2022 lalu, diduga diperparah polisi yang tembak gas air mata.
Kondisi Stadion Kanjuruhan pasca kerusuhan setelah pertandingan di antara Arema FC VS Persebaya yang makan korban jiwa pada 1 Oktober 2022 lalu, diduga diperparah polisi yang tembak gas air mata. /ZABUR_KARURU/ANTARA FOTO

Kritik serupa mengenai tindakan tim keamanan yang juga terdiri dari polisi menggunakan gas air mata juga mendapatkan kritik serupa. 

Baca Juga: Usut Pidana hingga Desakkan Cabut Izin Liga 1 Muncul usai Tragedi Stadion Kanjuruhan

Di media sosial, tragedi Stadion Kanjuruhan berubah menjadi chaos dengan ragam komentar sekaligus kritik yang datang bersama. 

Ketika artikel ini ditulis, tagar #PrayForKanjuruhan masih terus menduduki posisi trending Twitter maupun media sosial lainnya. 

Sementara itu, masih belum ada informasi resmi mengenai kinerja tim investigasi khusus yang kabarnya dibentuk untuk menyelesaikan tragedi Kanjuruhan ini. 

Baca Juga: Sebelum Tragedi Stadion Kanjuruhan Polisi Telah Surati Panpel Arema FC, Begini Isinya...

Bersama dengan belum ditetapkannya sanksi yang kemungkinan diberikan FIFA atas tragedi yang renggut ratusan nyawa pasca pertandingan Arema FC VS Persebaya tersebut.***

Halaman:

Editor: Khaerul Amanah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x