BERSEJARAH! Inilah 5 Maskapai Penerbangan Lokal yang Tak Lagi Beroperasi di Indonesia

- 19 April 2023, 16:01 WIB
Pesawat Boeing 737-300 Adam Air di Bandara Polonia Medan, yang diabadikan YouTuber bassedance
Pesawat Boeing 737-300 Adam Air di Bandara Polonia Medan, yang diabadikan YouTuber bassedance /YouTube bassedance

KABAR WONOSOBO - Pandemi Covid-19 membuat berbagai lini industri mengalami perlambatan. Salah satu yang paling terdampak adalah industri penerbangan.

Industri penerbangan sangat terpengaruh karena pada masa pandemi Covid-19, perjalanan jauh dan kerumunan sangatlah dibatasi.Oleh karenanya, industri perjalanan jauh sangatlah mengalami penurunan aktivitas.

Terlebih pada saat pandemi, perjalanan melewati jalur udara para penumpangnya diharuskan mengikuti prosedur protokol kesehatan yang ketat.

Baca Juga: Menteri Dalam Negeri Ukraina Meninggal dalam Kecelakaan Pesawat, Penyebab Masih Dicari

Maka dari itu banyak orang yang memilih untuk tidak melakukan perjalanan jarak jauh, salah satunya perjalanan udara.

Itu menyebabkan industri penerbangan mengalami penurunan penumpang yang berdampak pada penurunan pemasukan.

Tak hanya maskapai penerbangan luar negeri saja yang mengalami penurunan, namun maskapai dalam negeri pun banyak yang mengalami kesulitan.

Baca Juga: Wanita Tertinggi di Dunia Bagikan Pengalaman Pertamanya Naik Pesawat

Bahkan banyak juga maskapai yang hingga gulung tikar karena tak lagi mampu menanggung biaya perawatan dan menggaji para pegawainya.

Namun jauh sebelum itu, ternyata industri penerbangan memang dapat dikataka dalam keadaan yang tidak baik-baik saja.

Berikut adalah daftar maskapai domestik yang tidak lagi beroperasi di Indonesia dengan berbagai permasalahannya

Baca Juga: Karyawan Maskapai Penerbangan Konfirmasi Taehyung V BTS dan Jennie BLACKPINK Naik Pesawat Bersama ke Jeju

1. Adam Air

Adam Air berdiri pada tahun 2002 dan mulai beroperasi secara efektif sejak 2003. Maskapai penerbangan swasta ini sempat ditetapkan sebagai maskapai penerbangan berbiaya rendah atau low cost carrier terbaik di Indonesia.

Sayangnya, pada tahun 2007, salah satu pesawat Adam Air mengalami kecelakaan besar yang mengakibatkan 102 nyawa melayang.

Setelah kecelakaan tersebut terjadi, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) melakukan audit kelayakan terhadap maskapai tersebut.

Akhirnya pada 18 Maret 2008, Kemenhub mencabut izin terbang atau operation specification maskapai tersebut, yang berarti tanggal tersebut menjadi hari terakhir keberadaan Adam Air.

Baca Juga: AirAsia Berubah Nama Menjadi Capital A, Kembangkan Bisnis di Luar Maskapai Penerbangan

2. Batavia Air

Maskapai Batavia Air mulai beroperasi secara efektif sejak 5 Januari 2002. Namun hanya 11 tahun beroperasi, Batavia Air dinyatakan berhenti beroperasi.

Hal tersebut terjadi karena Batavia Air dinyatakan pailit atau bangkrut oleh Lease Finance Corporation (IFLC). IFLC dinyatakan gulung tikar setelah tidak mampu membayar utang sebesar USD4,68 juta.

Batavia Air juga pernah mengalami penurunan grade dari peringkat I menjadi peringkat III.

Penurunan peringkat tersebut terjadi setelah Batavia Air hanya memenuhi syarat keamanan minimal, namun beberapa persyaratan pendukung keselamatan lain tidak dilaksanakan sehingga membuatnya menjadi kurang layak secara operasional.

Hal tersebut berhasil diatasi setelah maskapai tersebut dikenai sanksi dan memperbaiki layanannya, meskipun pada akhirnya hal tersebut tidak mampu menghindarkan Batavia Air dari kebangkrutan.

Baca Juga: Kena PHK, Para Mantan Pramugari Maskapai Italia Demo Sampai Rela Copot Pakaian di Roma

3. Merpati Airlines

Merpati Airlines menjadi salah satu maskapai tertua dari segi waktu mulai beroperasi dan jangka waktu beroperasi dalam daftar ini.

Maskapai yang merupakan plat merah ini telah didirikan sejak tahun 1962 dan telah beroperasi sejak era Orde Lama.

Pada masa itu, transportasi yang melayani perpindahan antar daerah melalui jalur udara masih sangat terbatas, oleh karenanya pemerintah membuat maskapai ini.

Namun sayangnya pada tahun 2014, maskapai ini merugi dan terlilit utang hingga akhirnya dinyatakan berhenti beroperasi.

Baca Juga: Wanita Tertinggi di Dunia Bagikan Pengalaman Pertamanya Naik Pesawat

4. Mandala Airlines

Mandala Airlines memiliki kisah unik sebagai maskapai yang dua kali dinyatakan berhenti beroperasi.

Masa aktif pertama Mandala Airlines dimulai sejak 17 April 1969 hingga 12 Januari 2011. Mandala Airlines dinyatakan berhenti beroperasi untuk pertama kalinya karena terlibat masalah utang.

Lalu pada Februari 2011, Madala Airlines dibantu oleh para kreditur untuk merestrukturisasi utang dan menghidupkan kembali maskapai tersebut.

Sayangnya pada 1 Juli 2014, Mandala Airlines harus kembali berhenti beroperasi karena sepinya peminat, kondisi pasar yang buruk dan biaya operasional yang membengkak.

Baca Juga: Pesawat NASA Sukses Tabrak Asteroid, Selamatkan Bumi

5. Sempati Airlines

Maskapai ini beroperasi secara efektif sejak 1969 mesipun telah didirikan pada 1968. Dahulu Sempati Airlines dikenal bahkan sempat naik daun karena pelayanannya yang prima.

Sayangnya Sempati Airlines bangkrut dikarenakan adanya permasalahan internal dalam manajemen.

Sempati Airlines menghentikan operasinya bersamaan dengan munculnya krisis moneter 1988 yang berdampak pada Indonesia.***

Editor: Agung Setio Nugroho

Sumber: Big Alpha


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x