Festival Sindoro Sumbing 2021 Wonosobo angkat Wayang Kedu Gagrag Wonosaban

- 16 Oktober 2021, 10:03 WIB
Puncak Festival Sindoro Sumbing (FSS) 2021 Wonosobo angkat Wayang Kedu Gagrag Wonosaban di Pendopo Wonosobo 14 Oktober 2021
Puncak Festival Sindoro Sumbing (FSS) 2021 Wonosobo angkat Wayang Kedu Gagrag Wonosaban di Pendopo Wonosobo 14 Oktober 2021 /Kabar Wonosobo/ Erwin Abdillah

"Berbicara masalah budaya Wonosobo-Temanggung, kita banyak irisan-irisan yang sama dan tidak dibatasi batas wilayah. Tujuan utama upaya pemajuan kemajuan untuk kepentingann pendidikan pariwisata ekonomi dan kesejahteraan rakyat,” imbuh Agus Wibowo.

Tujuan utama dari agenda FSS 2021 diantaranya adalah untuk membangun kesadaran masyarakat untuk pelestarian, kembangkan semangat gotong royong, memberi ruang bagi para pelaku budaya untuk berekspresi, kembamgkan wahana edukasi bagi generasi muda untuk mengenal kekayaan dan keragamab budaya, dan terakhir integrasi pemajuan budaya lewat ekonomi kreatif.

“Meski dihelat terbatas, ini tetap mengusung ruh yang sama, berkolaborasi dengan Temanggung seperti di perhelatan perdana FSS 2019. Sindoro dan Sumbing sebagai ikon daerah Temanggung Wonosobo yang berdekatan serta budaya yang punya relasi. Untuk kali ini, ada 5 event yang masuk FSS 2021,” kata Agus Wibowo.

Baca Juga: Program Sekolah Pasar Modal Pemkab Wonosobo Bekerjasama dengan UI Mulai Buka Pendaftaran

Salah satu anggota tim riset Wayang Kedu Gagrag Wonosaban, Tatag Taufani Anwar menyebut bahwa ada beberapa item penting dalam FSS 2021, yakni termasuk warisan budaya alat musik bundengan tari topeng lengger dan khususnya wayang Kedu gagrag Wonosaban.

“Wayang ini uniknya tidak lama durasinya seperti pagelaran wayang pada umumnya, rencananya akan live di TV Temanggung dan streaming youtube pada tanggal 27 Oktober mendatang. Tahun ini FSS mengangkat tema Nirmolo ngruwat omo ngrumat budhoyo,” Pungkasnya.***

Halaman:

Editor: Erwin Abdillah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x