Mahasiswa KPM Unsiq Rintis Program Desa Wisata Olahraga, Maksimalkan Potensi Kreo di Bidang Olahraga

- 25 Februari 2021, 21:39 WIB
Mahasiswa UNSIQ kelompok 19 KPM UNSIQ 2021 di Kreo, Kejajar Wonosobo
Mahasiswa UNSIQ kelompok 19 KPM UNSIQ 2021 di Kreo, Kejajar Wonosobo /dok. KPM Unsiq

 

KABAR WONOSOBO – Pada awal tahun 2021 ini Mahasiswa Universitas Sains Al Quran (UNSIQ) Wonosobo yang sudah memenuhi persyaratan diwajibkan mengikuti program Kuliah Pengabdian Masyarakat (KPM) tahun 2021.

Pada KPM gelombang kali ini, mahasiswa yang terdaftar akan dibagi dalam beberapa kelompok. Nantinya mereka akan ditugaskan untuk mengabdi di beberapa desa di kawasan Wonosobo untuk menjalankan seperangkat program kerja.

Di antara banyaknya mahasiswa yang mengikuti KPM, 11 mahasiswa yang tergabung dalam kelompok 19 diberikan mandat untuk melaksanakan pengabdian masyarakat di Desa Kreo, Kecamatan Kejajar, Kabupaten Wonosobo.

Baca Juga: Daftar10 Universitas Teratas di Indonesia Versi 4ICU, Website Universitas Jadi Patokan Ranking, Unila Nomor 10

Beberapa program yang direncanakan oleh kelompok tersebut antara lain sekolah takraw, pembuatan Gedung Olahraga (GOR), lapangan, museum olahraga, kolam renang, dan wisata penunjang lainnya yaitu pemberdayaan pembangunan Curug si Genjeng, jembatan kaca dan, menara kembar.

Salah satu kegiatan pengabdian masyarakat kelompok ini, yaitu perintisan Desa Wisata Olahraga Kreo dengan Sepak Takraw sebagai grand branding. Ide ini muncul setelah mengetahui bahwa sepak takraw menjadi potensi utama Desa Kreo.

"Potensi utama Desa ini adalah olahraga Sepak Takraw. Atlet-atlet Wonosobo yang sudah beberapa kali memenangkan kejuaraan tingkat nasional berasal dari desa sini," ungkap Ahsin, Sekretaris Desa Kreo pada Kamis, 25 Februari 2021.

Baca Juga: Wisatawan Bakal Terpukau Deretan Pegunungan View di Bukit Alas Sepondok Wisata Baru Desa Keseneng Wonosobo

Halaman:

Editor: Erwin Abdillah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x