Upaya Pemulihan Lahan Bekas Tambang Pasir Manfaatkan Teknologi Soil Block di Candimulyo Wonosobo

- 4 Oktober 2023, 00:21 WIB
Sosialisasi penggunaan Soil Block untuk revegetasi lahan bekas tambang pasir melibatkan 22 petani di Candiyasan pada Senin 2 Oktober 2023,
Sosialisasi penggunaan Soil Block untuk revegetasi lahan bekas tambang pasir melibatkan 22 petani di Candiyasan pada Senin 2 Oktober 2023, /Kabar Wonosobo/ Erwin Abdillah

KABAR WONOSOBO - Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) dari tiga dosen Unsiq Wonosobo melaksanakan Pengelolaan Lansekap dengan Teknologi "Soil Block" dalam menunjang Revegetasi Pemulihan Lahan Bekas Tambang Pasir di Desa Candimulyo Kabupaten Wonosobo.

Salah satu rangkaian kegiatan PKM adalah Sosialisasi yang melibatkan 22 petani yang dilaksanakan pada Senin 2 Oktober 2023, di lahan yang akan dilakukan pengelolaan lansekap.

Program tersebut merupakan hibah dari Direktorat Riset, Teknologi, dan Pengabdian kepada Masyarakat (DRTPM) Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi dengan skema Pemberdayaan Kemitraan Masyarakat.

Pemilihan kegiatan di lahan bekas Pertambangan merupakan salah satu solusi atas dampak negatif pada kondisi tanah dan vegetasi. Hal itu mengingat Lahan bekas tambang umumnya mengalami gangguan sifat fisik yang berkaitan dengan tekstur dan porositas tanah, rendahnya keanekaragaman hayati, dan hilangnya jasa ekosistem.

Baca Juga: Siswa SMKN 1 Kalikajar Tanam 250 Bibit Pohon di Sekolah, Praktik Rawat Lingkungan

Diungkapkan Ketua tim, Adinda Septi Hendriani, ST, MT (prodi Arsitektur) bahwa di Desa Candimulyo, terdapat lahan tambang yang telah ditinggalkan dan belum dipulihkan dan tidak bernilai ekonomi seperti sebelumnya mengingat belum bisa ditanami tanaman produktif.

"Untuk memperbaiki lansekap yang rusak karena kegiatan galian, ada beberapa
langkah yang diambil, di antaranya dengan memulihkan vegetasi yang dilakukan
dengan menanam kembali pohon atau tanaman di daerah yang telah dirusak. Selanjutnya juga mengembalikan fungsi ekosistem dengan menanam kembali spesies-spesies yang telah hilang. Selain itu juga meningkatkan partisipasi masyarakat dengan solusi yang berkelanjutan untuk memperbaiki kualitas lingkungan," ungkapnya saat agenda sosialisasi.

Ujicoba penerapan Soil Block di lahan bekas tambang itu dilakukan pada lahan seluas 40×25 meter di Kawasan Grenjeng, Candimulyo kecamatan Kertek.

Baca Juga: Kedelai Edamame Diolah Jadi Tempe dan Tahu di Wonosobo, Rasanya Mewah dan Bisa Dijual

“Untuk mengembalikan kelestarian lingkungan ini, dibutuhkan tanaman produktif, tanaman keras dan solusi untuk para petani yang sudah tidak bisa manfaatkan lahan yang ditinggalkan dari tanaman pangan,”imbuh Adinda.

Halaman:

Editor: Erwin Abdillah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah