KABAR WONOSOBO – Kedelai jenis Edamame yang memiliki karakter berbeda dengan kedelai lain ternyata bisa diolah menjadi produk makanan seperti Tempe dan Tahu oleh seorang innovator pertanian asal Wonosobo, Eko Mardiana.
Tempe dan Tahu dari Edamame itu kemudian disajikan untuk Wakil Bupati Wonosobo M Albar yang berkunjung ke kediamannya di Mirombo bersama beberapa perwakilan organisasi dan dinas terkait, beberapa waktu lalu.
Eko Mardiana selain innovator di bidang pertanian dikenal sebagai anggota Dewan Riset Daerah Wonosobo yang selama ini banyak mendampingi petani dalam mengoptimalkan produksi. Salah satunya di kawasan Food Estate Kalikajar.
Baca Juga: Upaya Entaskan Kemiskinan di Wonosobo Inisiasi Gerimis Mesra
Disebut Wabup Gus Albar, Tempe dan Tahu dari Edamame itu bisa menjadi inovasi baru produk kuliner Wonosobo.
Mengingat perkembangan industri kuliner tidak terlepas dari adanya inovasi pangan yang dapat meningkatkan nilai tambah. Selain itu, Edamame juga sudah banyak dibudidayakan di Wonosobo.
“Kami melihat edamame berpotensi untuk dikembangkan menjadi produk baru. Sebagai salah satu pengembangan kreasi kuliner seperti Tempe dan Tahu Edamame yang memiliki citarasa yang berbeda dan lebih enak tidak kalah dengan tempe dan tahu yang terbuat dari kedelai biasa,” tutur Gus Albar
Senada,disebut Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Wonosobo, Agus Wibowo inovasi itu menjadi salah satu pengembangan ekonomi kreatif sub sektor kuliner.
Baca Juga: Upaya Entaskan Kemiskinan di Wonosobo Inisiasi Gerimis Mesra