Bulan Juli 2021 Tercatat Sebagai Bulan Terpanas sejak Tahun 1880, Efek Pemanasan Global?

- 18 Agustus 2021, 15:41 WIB
Ilustrasi pemanasan global yang meningkatkan suhu rata-rata bumi
Ilustrasi pemanasan global yang meningkatkan suhu rata-rata bumi /Håkan Jansson/Alamy

Menurut NCEI, dunia secara umum mengalami kenaikan suhu rata-rata sejak memasuki abad 21.

Untuk bulan Juli sendiri, secara klimatologis memang ditetapkan sebagai bulan terpanas dalam setahun, sehingga Juli sering dipakai sebagai tolok ukur pencatatan suhu tertinggi dalam satu tahun.

Baca Juga: IPCC Memberikan ‘Kode Merah untuk Kemanusiaan’ Terkait Perubahan Iklim Kepada Seluruh Negara di Dunia

“Juli biasanya adalah bulan terpanas di dunia sepanjang tahun, tetapi Juli 2021 mengalahkan rekornya sendiri sebagai bulan terpanas yang pernah tercatat. Rekor baru ini menambah jalur yang mengganggu dan disruptif yang telah ditetapkan oleh perubahan iklim untuk dunia," kata Administrator NOAA, Rick Spinrad.

Peningkatan suhu bumi secara global utamanya dipicu oleh menghangatnya daratan di belahan Bumi utara selama musim panas.

Seperti kita ketahui, kawasan daratan akan lebih cepat panas dibandingkan kawasan perairan.

Baca Juga: Pemanasan Global: Perairan Tropis Menghangat, Beberapa Spesies Ikan Menjauh dari Laut Khatulistiwa

Ditambah lagi konsentrasi wilayah daratan di belahan bumi utara lebih besar daripada di selatan sehingga kenaikan suhu selama musim panas di belahan bumi utara otomatis akan lebih berpengaruh besar terhadap kenaikan suhu global.***

Sumber: https://www.sciencedaily.com/releases/2021/08/210813164802.htm#:~:text=July%202021%20has%20earned%20the,NOAA%20Administrator%20Rick%20Spinrad%2C%20Ph.

Deskripsi: 

Halaman:

Editor: Agung Setio Nugroho

Sumber: Science Daily


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x