Ganjar Tegaskan Tidak Ada Konflik dengan Puan, Ingat Betul Jasa Partai di 2013 dan Akui Tidak Punya Modal

28 Mei 2021, 14:58 WIB
Ganjar Pranowo usai mengikuti rapat paripurna di Gedung DPRD Jateng, Jumat 28 Mei 2021. dari tangkapan layar akun Twitter Tiand Raharjodi @Gus_Raharjo /Twitter.com/ @Gus_Raharjo

KABAR WONOSOBO – Ganjar Pranowo yang selama dua pekan terakhir banyak disorot media karena isu adanya konflik di kubu PDI Perjuangan terkait pencalonan Pilpres 2024 akhirnya buka suara.

Ganjar menjelaskan bahwa dirinya memantau media sosial dan merasa tidak enak dengan kondisi yang berkembang saat ini. Mengingat Ganjar tidak pernah berkonflik dengan Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani.

Dalam sebuah wawancara yang diunggah akun Twitter Tiand Raharjodi @Gus_Raharjo 28 Mei 2021, Ganjar menegaskan bahwa hubungannya dengan Puan sampai saat ini baik-baik saja. Bahkan mereka berdua bertemu ketika Ganjar sowan ke Megawati Soekarnoputri di momen halal bihalal belum lama ini.

Baca Juga: Ganjar Pranowo Tampil di Taulany TV, Ditanya Andre Soal Pilpres Tapi Jawab Soal Vaksinasi Covid-19

“Gini, jadi teman-teman, saya mengikuti apa yang ada di medsos. Sungguh-sungguh saya merasa tidak enak. Sungguh-sungguh saya tidak enak. Saya selalu hormat sama mbak Puan, sangat-sangat hormat,” tegas Ganjar usai mengikuti rapat paripurna di Gedung DPRD Jateng, Jumat 28 Mei 2021.

Apa yang selama ini trending di berbagai unggahan media sosial antara dirinya dengan Puan dan dikaitkan dengan Pilpres 2024 membuatnya merasa tidak nyaman. Ditambah lagi, Ganjar masih mengingat momentum ketika maju sebagai calon Gubernur Jawa Tengah pada 2013 lalu.

“Mbak Puan adalah komandan tempurnya. Sehingga saya menang. Itu tidak pernah saya lupa. Saya tidak punya modal saat itu, itu tidak pernah saya lupa. Mbak Puan dan partai (PDI Perjuangan) saat itu bergerak, sehingga saya menang. Maka saya sangat hormat dengan mbak Puan,” ucapnya.

Baca Juga: Ganjar Pranowo Minta Usut Tuntas Penemuan Alat Test Rapid Antigen Tak Berizin di Jawa Tengah

Ganjar saat itu memang memiliki elektabilitas yang rendah. Ditambah lagi modal untuk maju sebagai calon Gubernur Jateng juga sangat kecil.

Maka dengan bantuan Puan sebagai komandan tempur dan seluruh kader PDI-P, Ganjar akhirnya menang.

Ganjar menyayangkan apa yang berkembang di media sosial yang nyatanya tidak seperti yang sebenarnya terjadi. Bahkan Ganjar menegaskan tidak pernah berkonflik dengan Puan Maharani.

Baca Juga: Pidato Gubernur Ganjar Pranowo Kutip Kesaksian Soekarno, Pesan Penting untuk Bupati Wali Kota yang Dilantik

“Sampai hari ini saya tidak pernah berkonflik dengan beliau. Baik-baik saja. Bahkan pada saat saya sowan ibuk (Megawati Soekarnoputri) saat halal bihalal, mbak Puan juga ada di sana dan kami sempat bercanda. Jadi kalau di medsos seperti itu, saya sungguh-sungguh kaget. Saya ini orang Jawa dan kader yang selalu diajari untuk mendhem jero, mikul dhuwur. Itu aja, sori sori,” tandas Ganjar berpamitan untuk agenda lainnya.***

Editor: Erwin Abdillah

Sumber: Twitter @Gus_Raharjo

Tags

Terkini

Terpopuler