Kasus Keracunan Chiki Ngebul 'Cikibul' Naik Drastis, Kemenkes Beri Imbauan!

9 Januari 2023, 21:33 WIB
Bahaya nitrogen cair di jajanan viral Cikibul atau es chiki ngebul diduga jadi penyebab keracunan, ini kata Kemenkes Indonesia. /Ilustrasi dari Pexels/

KABAR WONOSOBO – Belakangan ini, Kementrian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes) menerima banyak laporan mengenai keracunan penggunaan nitrogen cair pada jajanan viral Cikibul.

Cikibul alias chiki ngebul belakangan memang banyak dibicarakan lantaran viral di kalangan masyarakat. 

Jajanan yang mengeluarkan sensasi asap ketika dimakan tersebut menggunakan nitrogen cair sebagai salah satu bahan utama. 

Baca Juga: HASIL AKHIR Piala AFF 2022 Indonesia vs Vietnam, Bagaimana Nasib Skuad Garuda?

Sayangnya, telah diberitakan sebelumnya oleh Kabar Wonosobo, tak kurang dari 20 anak di Tasikmalaya diduga keracunan bahan Cikibul tersebut. 

Kabar tersebut pun ditanggapi langsung oleh Kemenkes, seperti yang disampaikan melalui surat edaran yang terbit pada 4 Januari 2023. 

Sebelumnya ramai diberitakan tujuh siswa SD di Tasikmalaya terindikasi keracunan ciki warna-warni yang mengeluarkan asap atau Cikibul pada November 2022.

Baca Juga: LIVE SCORE Piala AFF 2022 Indonesia vs Vietnam, Skuad Garuda Masih Tertinggal 2-0 di Menit-Menit Kritis

Peristiwa ini bermula ketika seorang anak membeli chiki ngebul kemudian berbagi pada enam temannya.

Setelah mengonsumsi kudapan tersebut, korban dilaporkan merasa mual, muntah, dan begah hingga dilarikan ke Puskesmas Leuwisari.

Sementara, satu anak di antaranya masuk IGD Rumah Sakit Umum SMC.

Baca Juga: Jasad Bayi Perempuan ditemukan di Sungai Kampung Sruni Wonosobo, Pelaku Masih Misterius

Sebelumnya, pada Juli 2022 turut dilaporkan pula ada seorang anak yang alami luka bakar akibat jajanan rserupa.

Menurut ayah korban, baru saja berpindah ke tangan sang anak, jajanan yang menggunakan nitrogen cair sebagai bahan penting tersebut mendadak mengeluarkan api.

Korban berujung alami luka bakar 30 persen dan harus menjalani perawatan medis di rumah sakit.

Baca Juga: Kedahsyatan Badai Sandy yang Menjadi Inspirasi Serial Netflix Kaleidoscope

Terbaru, sebanyak 24 anak di Tasikmalaya diduga mengalami keracunan setelah mengonsumsi es chiki ngebul.

16 anak di antara tidak memiliki gejala keracunan, sedangkan delapan lainnya bergejala sehingga membuat satu anak di antaranya harus dilarikan ke rumah sakit.

 

 

Kasus yang diduga kuat disebabkan oleh nitrogen cair yang memberikan sensasi berasap dari jajanan viral tersebut akhirnya membuat Kemenkes Indonesia angkat bicara.

Baca Juga: Begini Cara 13 Pencopet HP Kelabuhi Korban Saat Konser Guyon Waton yang Dibekuk Polres Wonosobo dalam 2 Jam

Melalui surat edaran tertanggal 4 Januari 2023, Kemenkes Indonesia memberikan imbauan mengenai penggunaan nitrogen cair pada makanan. 

Instruksi tersebut dimuat dalam surat Direktur Pelayanan Kesehatan Rujukan nomor SR.01.07/III.5/67/2023 tanggal 4 Januari 2023 tentang Pelaporan Kasus Kedaruratan Medis dalam Penggunaan Nitrogen Cair pada Makanan.

"Maka kami sampaikan bahwasanya tidak terjadi Kejadian Luar Biasa (KLB), hanya terjadi peningkatan kasus dalam penggunaan nitrogen cair yang bersifat lokal," imbau Kemenkes seperti dilansir oleh Kabar Wonosobo melalui laman Pikiran Rakyat.

Baca Juga: Hapus Batasan Umur, Berapa Kuota Bagi Jemaah Haji Indonesia tahun 2023?

"Namun demikian jika terjadi kejadian serupa di tempat lain, tetap perlu melaporkan dan memantau serta berkoordinasi penanganannya di lapangan," imbuh mereka. 

Laporan ditujukan kepada Direktur Pelayanan Kesehatan Rujukan di Gedung Adhyatma, Jalan HR Rasuna Said, Jakarta Selatan atau kepada tim kerja pelayanan kesehatan rujukan lain di nomor 088215992763 atau ke email pelayanankesehatan.rujukanlain@gmail.com.

Baca Juga: Sinopsis dan Daftar Pemain Kaleidoscope, Serial yang Wajib Ditonton Oleh Pecinta Serial Money Heist

Ikuti artikel kami selengkapnya di Google News.***

Editor: Khaerul Amanah

Tags

Terkini

Terpopuler